Jenewa, Gatra.com - Perwakilan dari Eropa dan juga negara-negara yang tidak setuju dengan tindakan Rusia menginvasi Ukraina, meninggalkan ruangan alias melakukan aksi walk out saat Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menyampaikan pidatonya pada Konferensi di Dewan HAM PBB untuk Perlucutan Senjata yang dilaksanakan di Jenewa, Selasa (1/03).
Kejadian itu viral seperti yang terlihat pada akun twitter resmi perwakilan Prancis untuk Perlucutan Senjata. Meski Lavrov menyampaikan pidatonya secara online lewat video conference, namun itu tak menggoyahkan niat delegasi negara lain untuk meninggalkan ruangan.
“Aksi walk out delegasi UE dan juga negara-negara lain saat pidato Menlu Lavrov pagi ini untuk menunjukkan dukungan kami terhadap Ukraina,” ujar tweet tersebut.
Saat memberikan pidatonya di Dewan HAM PBB, Lavrov mengatakan dirinya tidak bisa hadir langsung karena sanksi UE yang menurutnya memalukan, yang dikenakan pada Rusia setelah melakukan invasi ke Ukraina.
Adapun UE melakukan sanksi menutup ruang udara Eropa dari semua pesawat Rusia.
Hanya beberapa diplomat yang tetap tinggal di ruangan, seperti diplomat dari Suriah, Venezuela dan juga China, selain tentu saja Dubes Rusia untuk PBB di Jenewa, Gennady Gatilov, demikian diberitakan Reuters.