Banyumas, Gatra.com– Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah secara resmi meluncurkan lambang daerah Kabupaten Banjarnegara yang baru, dalam puncak peringatan hari jadi ke-451 Kabupaten Banjarnegara, di Pendapa Dipyudha Adigraha, Sabtu (26/2).
Launching lambang daerah ditandai dengan pemukulan gong oleh Plh Bupati Banjarnegara, Syamsudin usai Rapat Paripurna Istimewa DPRD yang menjadi salah satu rangkaian agenda peringatan hari jadi.
Plh Bupati Syamsudin menyampaikan perubahan hari jadi Banjarnegara dari 22 Agustus 1831 menjadi 26 Februari 1571 berdampak pula terhadap berubahnya lambang daerah.
Menurutnya lambang daerah merupakan wujud jati diri dan eksistensi sebuah daerah. Sehingga dia berharap adanya lambang daerah yang baru yang baru bisa membawa semangat perubahan ke arah yang lebih baik dalam mewujudkan masyarakat Banjarnegara yang bermartabat dan sejahtera.
"Harapan kami perubahan hari jadi dan lambang daerah bisa mendorong kita untuk bangkit, masyarakat guyub rukun dan pembangunan di Banjarnegara menjadi langkah yang tertata," katanya, di Banjarnegara.
Peringatan hari jadi tahun ini dilaksanakan secara sederhana, hanya dihadiri oleh Forkopimda dan para kepala OPD di lingkungan Pemkab Banjarnegara dan kegiatan dipusatkan di Pendapa Dipayudha Adigraha. Hal ini dikarenakan situasi dan kondisi pandemi Cobid 19 yang belum memungkinkan untuk mengadakan acara yang melibatkan massa dalam jumlah banyak.
Meskipun sederhana, acara prosesi hari jadi yang diawali dengan kirab bendera merah putih serta lambang dan pusaka daerah bisa berjalan lancar. Masyarakatpun dapat menyaksikannya melalui live streaming melalui link https://banjarnegarakab.go.id/hut451/.
Pemkab Banjarnegara juga menggelar acara lain dalam rangkaian hari jadi ini. Di antaranya, ziarah bupati dan pemimpin Banjarnegara sebelumnya. Kemudian bertamu atau menemui keluarga bupati terdahulu, serta acara seremonial lainnya.