Blora, Gatra.com- Bupati Blora Arief Rohman mengklaim sudah banyak capaian yang dilakukan selama satu tahun kepemimpinannya. Meski begitu masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang perlu dikerjakan ke depannya.
Hal ini disampaikan Arief saat menggelar tasyakuran satu tahun kepemimpinannya di halaman kantor Setda Blora, Sabtu (26/2).
Dalam kesempatan ini, Bupati mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung program kerja selama satu tahun berjalan. Serta menyampaikan tekadnya untuk melanjutkan pembangunan yang lebih baik lagi.
"Alhamdulillah tepat hari ini kami bersama Bu Wakil sudah satu tahun melayani masyarakat Blora. Banyak yang sudah kita capai bersama, namun juga masih banyak PR yang harus dikejar karena harapan masyarakat masih besar agar Blora bisa lebih baik lagi. Berbagai inovasi kita siapkan agar pembangunan di 2022 ini bisa lebih maksimal," ucap Arief didampingi Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati.
Memasuki dua tahun kepemimpinannya, pihaknya akan segera mewujudkan visi misinya. Salah satunya pembangunan di bidang infrastruktur.
"Jika pada 2021 kemarin kita masih melaksanakan anggaran yang disusun oleh pemerintahan periode sebelumnya, kini di 2022 akan kita laksanakan pembangunan berdasarkan visi misi kita bersama. Di 2022 ini kita berkomitmen pembangunan infrastruktur masih tetap menjadi yang utama tanpa melupakan sektor lainnya," katanya.
Menurut Bupati, di 2022 ini akan ada peningkatan anggaran pembangunan infrastruktur jalan hingga dua kali lipat lebih.
"Pada tahun 2021 lalu anggaran infrastruktur jalan sekitar Rp106 miliar, dan tahun 2022 ini mencapai sekitar Rp268 miliar. Mayoritas jalan kabupaten yang rusak akan kita cor beton. Ini selaras dengan janji kampanye kita dulu tentang program dalan alus," ungkapnya.
Selain itu, kata Arief masih ada dua kemungkinan tambahan pembangunan infrastruktur yang sedang ia upayakan.
"Mohon doanya semoga di perubahan anggaran 2022 nanti bantuan dari Pemkab Bojonegoro juga bisa masuk, sekitar Rp40 miliar untuk mendukung pembangunan jalan. Yang kedua inshaAllah perjuangan kita untuk mendapatkan DBH Migas Blok Cepu akan menuai hasil di 2023. Kita optimis tahun depan akan dapat DBH Migas sekitar Rp300 miliar. Sehingga dapat untuk menggenjot pembangunan infrastruktur Blora di tahun berikutnya," harapnya.
Sedangkan untuk urusan ketersediaan air bersih, pihaknya menyampaikan adanya peresmian Waduk Randugunting oleh Presiden beberapa waktu lalu bisa meningkatkan kapasitas layanan PDAM di Kabupaten Blora.
Selain itu, Bupati juga mengatakan bahwa sedang mengupayakan agar rencana pembangunan Bendung Gerak Karangnongko untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Blora Selatan saat kemarau, bisa segera didukung Pemerintah Pusat.
"Melalui momentum ini, kita juga ingin menyampaikan beberapa capaian yang telah kita laksanakan. Diantaranya terwujudnya MPP tercepat se Indonesia, pembentukan SLRT untuk membantu masyarakat kurang mampu, Blora Satu Data plus Command Center, ngopi bareng, dan lainnya," paparnya.
Untuk layanan kesehatan, Bupati juga menyampaikan bahwa dirinya sedang membangun kerjasama pembangunan rumah sakit dengan Polri yang akan didirikan di Kecamatan Kunduran, dan pembangunan RSUD Pemkab tipe D di Kecamatan Randublatung yang akan dilaksanakan di 2023. Termasuk target New Zero Stunting.
"Kemudian dalam hal pembangunan spiritual, kita luncurkan beberapa program seperti Blora Mengaji, Blora Bersholawat, Majelis Pecinta Sholawat Nariyah dan Sedekah dan lainnya. Sehingga pembangunan dunia dapat, akhiratnya dapat," tambah Bupati.
"Satu lagi, kita juga melaksanakan program Blora Menyapa, terjun ke desa-desa bersama Forkopimda untuk menyerap aspirasi masyarakat sekaligus mendekatkan pelayanan hingga desa, dan berbagi untuk sesama yang kurang mampu. Mari Sesarengan mBangun Blora yang unggul dan berdaya saing," pungkasnya.