Brussel, Gatra.com - Uni Eropa pada hari Jumat menyetujui pembekuan aset Rusia yang mencakup aset milik Presiden Rusia Vladimir Putin dan Menteri Luar Negeri, Sergey Lavrov.
Tidak jelas bagaimana Lavrov dan Putin akan terpengaruh oleh langkah seperti itu atau apakah itu hanya simbolis.
Associated Press, Jumat (25/2) melaporkan, keputusan untuk membekukan aset mereka menunjukkan bahwa kekuatan Barat sedang bergerak menuju langkah-langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Tindakan itu memaksa Putin menghentikan invasi brutal negara tetangga Rusia, itu dari ancaman perang besar di Eropa.
“Kami tidak hanya mendaftar oligarki, kami belum mendaftarkan banyak anggota parlemen yang menyiapkan langkah-langkah ini, tetapi kami sekarang juga mendaftarkan presiden, Tuan Putin, dan menteri luar negeri, Tuan Lavrov,” kata Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock.
Pertemuan para menteri luar negeri Uni Eropa Jumat malam akan membutuhkan dukungan bulat dari 27 negara anggota untuk memberlakukan pembekuan aset semacam itu.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell menyuarakan dukungannya untuk langkah tersebut, dan berharap tidak akan ada perubahan.