Jakarta, Gatra.com –‎ Polda Metro Jaya akan melaksanakan Operasi Keselamatan Jaya. Operasi ini berlangsung selama 14 hari, yakni tanggal 1–‎14 Maret 2022.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Endra Zulpan, menyebutkan bahwa dalam operasi ini kepolisian akan mengedepankan humanis.

"Akan lebih mengedepankan pola-pola adalah mengedepankan preemtif kemudian preventif, persuasif, dan humanis," ucap Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Jumat (25/2).

Meski begitu, terdapat pula penegakan hukum bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Terdapat 3.164 personel yang terlibat dalam operasi ini yang utamanya adalah kepolisian. Personel dari pemerintah daerah dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) turut membantu.

Zulpan menuturkan bahwa tujuan dari operasi ini adalah untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas serta kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19. Tujuan lain adalah menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan.

"Ketiga tentunya adalah untuk terciptanya keamanan, keselamatan, dan ketertiban berlalu lintas di jalan raya," ucap Zulpan.

Terdapat 7 sasaran pelanggaran di dalam operasi ini, mulai dari pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan telepon seluler pada saat mengemudi hingga melawan arus.