Jakarta, Gatra.com - Pengenalan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau dikenal sebagai Program Sustainable Development Goals (SDGs) mulai diterapkan di lingkungan Pendidikan Tinggi dalam negeri.

Salah satu agenda bertujuan pembangunan berkelanjutan tersebut mulai diadaptasi oleh Kalbis Institute. Wakil Rektor I bidang Akademik Kalbis Institute, Hastanti Retno Krisna Sari menyebut bahwa setidaknya Kalbis akan mengimplementasikan sebanyak enam dari 17 tujuan SDG.

"Yakni kehidupan sehat dan sejahtera, air bersih dan sanitasi layak, konsumsi dan produksi keberlanjutan, ekosistem lautan, ekosistem daratan dan kemitraan untuk mencapai tujuan," ujar Hastanti dalam keterangannya, Jumat (25/2).

Adapun salah satu implementasi yang tengah dipersiapkan adalah terkait dengan program Waste Management dan Water Redemption. Dalam pelaksanaan Waste Management, seluruh sivitas Kalbis nantinya bertanggung jawab dalam pemilahan limbah padat berdasarkan jenisnya sehingga limbah dapat diolah berdasarkan jenisnya.

"Ini implementasi SDGs dalam kehidupan sehat dan sejahtera, dan ekosistem daratan. Karena pemilahan sampah membuat lingkungan lebih terorganisir dan mengurangi beban Tempat Pembuangan Akhir (TPA)," tuturnya

Lebih lanjut, Hastanti juga berpandangan bahwa tujuan pembangunan berkelanjutan sejatinya merupakan agenda bersama negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Sehingga, Warga Negara Indonesia semestinya mulai ikut bertanggung jawab untuk ikut dalam tercapainya tujuan-tujuan SDGs di tahun 2030.

"Melalui penanaman SDGs ini, kami harap juga jadi bentuk berkontribusi, dengan berperan aktif dalam program yang sudah dibuat, ataupun memberikan ide-ide baru yang dapat diimplementasikan kedepannya,"tandasnya.