Jakarta, Gatra.com – M. Rifky atau Eki Pitung dan Rosario de Marshall atau Hercules menjadi tenaga ahli pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, Perumda Pasar Jaya. Mereka dikabarkan mendapuk jabatan tersebut setelah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).

Kabar soal pengangkatan Hercules dan Eki Pitung tersebut berembus dari pernyataan Eki bahwa dirinya dan Hercules telah diangkat menjadi tenaga ahli di Perumda Pasar Jaya sebagaimana dilansir Antara pada Senin (21/2).

Eki Pitung menuturkan, pada 2 bulan lalu dipanggil oleh pihak BP BUMD DKI Jakarta dan diusulkan menjadi tenaga ahli di Perumda Pasar Jaya. Setelah itu, wakil ketua Badan Musyawarah (Bamus) Betawi ini sempat mengikuti uji kelayakan dan kepatutan.

“Terakhir pas menjelang keseriusan gitu di-fit and proper test lagi sekali, hanya sifatnya interview kalau sudah duduk bagaimana Pasar Jaya dan seterusnya, apa konsepnya yang begitu-begitu,” katanya.

Eki Pitung juga sempat menyampaikan bahwa mengikuti prosedur dan mengirimkan berkas kepada BP BUMD. Setelah itu, menjalani uji kelayakan dan kepatutan. Saat tes, ia mengaku sempat ditanya oleh kepala BP BUMD apakah mau mengabdi di Pemda DKI Jakarta, tepatnya di BUMD. “Kalau dipercaya, bismillah kata saya,” ujarnya.

Selain itu, Eki Pitung juga mengaku sempat ditanya soal kedekatannya dengan perusahaan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ia menyampaikan, sempat menjalin kerja sama dengan Perumda Pasar Jaya.

Menurutnya, kerja sama tersebut yakni menjadi Satgas Covid-19. Kerja sama dijalin Bamus Betawi dengan Perumda Pasar Jaya hampir sekitar 2 tahun di bidang ketahanan pangan untuk orang Betawi. “Artinya saya sudah bisa paham dengan pola kerjanya gitu,” katanya.

Atas jawaban tersebut, lanjut Eki Pitung, BP BUMD bertanya apakah siap direkomendasikan bergabung dengan Perumda Pasar Jaya. “Saya jawab, ya terserah, saya di mana aja saya bismillah saya bilang, sudah saya enggak milihimilih diantar BUMD, yang ada cuma kebetulan ditanya itu dan itu mungkin pertimbangan direksi,” ujarnya.

Sedangkan soal posisi Hercules, menurut Eki Pitung, disampaikan oleh direktur utama (Dirut) Perumda Pasar Jaya. Pernyataan tersebut disampaikan Dirut menjawab pertanyaannya setelah fit and proper test mengenai pemberitaan di media daring yang menyebut bahwa Hercules menjadi tenaga ahli di Perumda tersebut.

“Pak Dirut, emang Hercules diangkat juga? 'Iya Bang', gitu jawabnya, 'Yang semuanya pakai fit and proper test sama juga kok Bang',” Eki menuturkan.