Jakarta, Gatra.com - Sedikitnya 500 anak-anak panti akan mendapat sarapan yang bervariasi seperti susu, biskuit, ikan sarden dan minuman rasa buah. Tiga hari dalam seminggu, anak-anak dari 7 panti sosial di Jabodetabek ini akan menikmati sarapan semacam itu.

Paket sarapan tersebut disiapkan PT Heinz ABC Indonesia dan yayasan non-profit FoodCycle Indonesia. Dikemas dalam program donasi sarapan “Semangat Pagi Indonesia". Tahun ini, disiapkan lebih dari 21.000 paket sarapan. Dibagi dalam durasi tiga bulan

Program “Semangat Pagi Indonesia bertujuan membantu menyediakan sarapan pagi yang cukup bagi anak-anak yang kurang beruntung, sekaligus sebagai bagian dari upaya pemenuhan gizi untuk meningkatkan tumbuh kembang mereka. Bersamaan pula dengan Pekan Sarapan Nasional 14 - 20 Februari.

Didepan media secara virtual, Rabu (16/2), Mira Buanawati, Head of Legal & Corporate Affairs Kraft Heinz Indonesia – Papua Nugini mengatakan: “Sebagai bagiandari perusahaan makanan dan minuman terbesar di dunia, kami percaya bahwa kami dapat turut andil dalam mengentaskan kelaparan dan malnutrisi. Hal ini seiring dengan komitmen global dari Perusahaan dan untuknya kami akan terus membangun kolaborasi untuk menghadirkan dampak positif dimanapun kami beroperasi, termasuk Indonesia.”

Program Semangat Pagi Indonesia dimulai tahun lalu. Saat itu, PT Heinz ABC Indonesia bersama FoodCycle Indonesia mendistribusikan sedikitnya 16.800 paket sarapan pagi bagi 400 anak.

Sejak tahun 2015, PT Heinz ABC Indonesia telah berkolaborasi bersama beberapa mitra food bank di Indonesia dan menyalurkan lebih kurang 700.000 paket donasi makanan melalui berbagai program kemanusiaan di beberapa propinsi di Indonesia: Terdiri 110.000 paket makanan korban bencana, 117.000 paket khusu untuk kalangan manula yang terdampak pandemi Covid-19. Sebanyak 16.800 paket sarapan untuk mendukung program Semangat Pagi Indonesia 2021 dan 3000 paket untuk pasien isoman.

KraftHeinz secara global berkomitmen menyediakn 1.5 miliar paket makanan bagi yang membutuhkan sampai 2025, untuk mencapai visi zero hunger.