Hong Kong, Gatra.com - Pemimpin Hong Kong Carrie Lam, mengesampingkan penguncian di seluruh kota untuk memerangi Covid-19, pada Selasa (15/2). Meski terjadi lonjakan infeksi virus menular, tidak menghalangi penundaan pemilihan kepala eksekutif bulan depan.
Reuters pada Selasa, (15/2) menyebut Lam juga belum mengonfirmasi kepastiannya apakah dia akan mencalonkan diri pada masa jabatan lima tahun lagi sebagai kepala eksekutif.
Sejauh ini muncul tanggapan terhadap penanganan wabah yang dinilai tidak memuaskan, karena rumah sakit dan staf medis kewalahan.
Infeksi harian di Hong Kong sudah melonjak sekitar 20 kali selama dua minggu terakhir. Lam mengatakan pihak berwenang tidak dapat mengimbangi mandat pengujian dan isolasi mereka.
"Tidak ada rencana untuk penguncian kota yang meluas," katanya.
Lam mengatakan mereka sedang berupaya menekan wabah dan berusaha mencari strategi agar virus corona "nol dinamis", atau slogan yang mirip dengan Cina daratan.
"Kita tidak bisa menyerah pada virus. Ini bukan pilihan," ujarnya.
Terkait pemilihan kepala eksekutif yang ditetapkan pada 27 Maret 2022, Lam mengatakan bahwa rencananya tidak berubah. Namun jika melihat tingkat keparahan dan kecepatan gelombang Covid-19 terbaru ini, situasi tersebut akan terus ditinjau.
"Jadi, saya tidak bisa memberikan kepastian apapun saat ini," ujarnya.
Otoritas Kesehatan Hong Kong melaporkan peningkatan rekor 2.071 infeksi Covid-19 pada hari Senin, (14/2).