Jakarta, Gatra.com- PT Medco Power Indonesia (Medco Power) dan PT Pembangunan Sulawesi Tengah (PTPS) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kajian bersama dalam rangka pengembangan energi berbasis gas dan energi terbarukan di Sulawesi Tengah.
“Medco Power berkomitmen untuk mendukung pengembangan penyediaan energi berbasis gas dan energi bersih terbarukan demi percepatan pencapaian program pemerintah untuk energi bersih dan ramah lingkungan,” ungkap Direktur Medco Power, Eka Satria dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/2).
Dengan nota kesepahaman ini, Eka berharap Medco Power dan PTPS dapat bersinergi dalam mendorong kemajuan infrastruktur gas dan energi bersih terbarukan di Sulawesi Tengah.
Baca juga: Pengembangan Pembangkit EBT 1,1 GW Dimulai Tahun Depan
Sebagai informasi, Medco Power Indonesia merupakan produsen pembangkit listrik independen yang bernaung dalam kelompok usaha Medco Energi.
Bergerak di sektor IPP dan O&M, anak usaha Medco Energi Internasional Tbk ini memiliki dan mengoperasikan pembangkit listrik dengan total kapasitas (gross) lebih dari 3,1 GW di 15 lokasi di Indonesia.
Selain aset yang sudah beroperasi, perusahaan yang didirikan tahun 2004 ini juga sedang mengembangkan PLTP Ijen di Jawa Timur, PLTGU Riau dengan kapasitas 275 MW dan proyek PLTS 2x25 MWp di wilayah Bali serta PLTS Sumbawa dengan kapasitas 26,8 Mwp.
Baca juga: Peneliti Ungkap Tumpang Tindih Ketentuan dalam RUU EBT
Sementara itu, PTPS merupakan Badan Usaha Milik Daerah Provinsi Sulawesi Tengah yang didirikan dengan tujuan mengembangkan infrastruktur dan perekonomian Sulawesi Tengah. Direktur Utama PTPS, Leomirnandi D. Karamoy mengatakan bahwa MoU ini sejalan dengan tujuan pendirian PTPS.
“Untuk menumbuhkan dan meningkatkan kegiatan perekonomian daerah yang berdampak luas kepada masyarakat Sulawesi Tengah dan memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah demi kesejahteraan masyarakat,” jelas Leomirnandi.
Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura mengatakan bahwa Sulawesi Tengah adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki sumber daya alam berlimpah. “Saya berharap proyek strategis ini dapat memanfaatkan sumber daya alam di Sulawesi Tengah dengan baik dan mendorong terciptanya pembangunan ekonomi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat di Sulawesi Tengah,” pungkasnya.