Penajam Paser Utara, Gatra.com - Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi mengungkapkan rasa senangnya atas penunjukkan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU).
Menurutnya, dengan perpindahan ibu kota, akan menaikkan porsi APBN untuk wilayah Kalimantan.
"Dengan perpindahan ibu kota dari Jakarta ke kalimantan, Insya Allah pembagian pembangunan Jawa dan luar Jawa akan pelan-pelan semakin merata," ujar Hadi, Jumat (28/1).
Hadi menyebut, selama ini pembagian porsi APBN dinilai terlalu kecil. Ia menyebut 60 persen APBN dialokasikan di Jawa, 20 persen di Sumatera dan 20 persen sisanya untuk Indonesia wilayah timur.
Hadi berharap dapat berdampak baik untuk provinsi di Kalimantan dan Indonesia secara keseluruhan sebagai pemerataan pembangunan.
Hadi mengapresiasi sikap satu kata antara pemerintah pusat, DPR, dan MPR dalam pembangunan IKN. Kesepakatan tersebut merupakan visi untuk Indonesia lebih baik.
"Ini artinya, DPR, MPR telah satu kata, satu niat besar untuk membangun. Misi pembangunan IKN ini perlu kita sampaikan adalah membangun Indonesia secara adil dan merata," kata Hadi.