Jakarta, Gatra.com – Ketua Indonesia Halal Lifestyle Center, Prof. Sapta Nirwandar, menegaskan bahwa konsep halal tak hanya berlaku bagi umat muslim saja, tetapi juga bagi seluruh masyarakat dari latar belakang agama apa pun.

Sapta berpedoman kepada satu ayat di dalam Kitab Suci Al-Quran, yaitu Q.S. Al-Baqarah ayat 168 yang berbunyi: “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengiktui langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.”

“Jadi ayat ini sangat lengkap dari perspektif Islam. Halal itu untuk semua orang,” kata Sapta dalam sebuah webinar yang digelar pada Rabu, (12/1/2021).

Sapta beralasan ia berkesimpulan halal berlaku bagi semua orang karena isi Kitab Suci tersebut menyebut “manusia”, bukan hanya “umat muslim” saja. Ia menyebut bahwa halal bermakna sesuatu yang boleh dilakukan, digunakan, atau dikonsumsi menurut hukum Islam.

Sapta mneambahkan bahwa pandangan tersebut juga sesuai dengan apa yang pernah diungkapkan oleh Wakil Presiden, Ma’ruf Amin. Wapres kerap mengatakan bahwa halal adalah untuk keselamatan seisi semesta (halal rahmatan lil alamin).

Tak hanya itu, Sapta juga menyebut bahwa konsep halal dalam Islam sejalan dengan rekomendasi konsumsi makanan dan minuman sehat menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Merujuk pada WHO, Sapta menyampaikan bahwa rekomendasi hidup sehat meliputi tidak memakan hewan liar/buas, memakan makanan yang aman dan sehat, tidak mengonsumsi minuman beralkohol (minol), dan menghindari atau mennyetop merokok.

“Ini semua kan in-line [sejalan] dengan konsep halal,” tandas Sapta.