Jakarta, Gatra.com - Polda Metro Jaya melaksanakan program Vaksinasi Merdeka Anak mulai dari tanggal 5-19 Januari 2022. Adapun targetnya  2,2 juta anak.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes pol Endra Zulpan menyebutkan bahwa terdapat 1,4 juta anak yang sudah dilakukan vaksinasi sampai dengan hari ini. "Kalau tidak salah sudah 1,4 juta (anak) yang sudah kita lakukan vaksin,"ucap Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Selasa (11/01).

Vaksinasi Merdeka Anak ini ditujukan kepada anak-anak berusia 6-11 tahun. Vaksinasi Merdeka Anak ini dilakukan di wilayah hukum Polda Metro Jaya (Jakarta, Depok, Tangerang, Tangerang Kota, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi).

Peluncuran Vaksinasi Merdeka Anak ini berlangsung di SDN 01 Mangga Dua, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Rabu (05/01). Kegiatan ini digelar di 30 provinsi di Indonesia.

Dalam kesempatan lain, Zulpan juga menyebutkan bahwa percepatan vaksinasi terhadap anak digelar sebagaimana tindak lanjut instruksi Presiden Joko Widodo.

"Yang ingin agar anak-anak Indonesia mendapatkan perlindungan dari ancaman virus Covid-19, apalagi saat ini muncul varian baru Omicron,"tutur Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Rabu (05/01).

Terkait dengan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100%, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa itu adalah kebutuhan penting bagi anak-anak. Karena anak-anak kehilangan waktu belajar yang efektif selama 2 tahun pandemi.

"Jadi ini tentunya tantangan bagi kita bagaimana setelah PTM kita buka dan lancar, namun disisi lain anak-anak terlindungi karena sudah vaksin dan tentunya bagaimana kemudian kegiatan ini (PTM) bisa kita jaga agar tak memunculkan klaster," ucap Listyo dalam keterangan tertulis pada Rabu (05/01).

Listyo juga meminta seluruh provinsi untuk mempercepat vaksinasi anak-anak karena untuk menyelamatkan dari Covid-19. Ia berujar, untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia unggul, anak-anak harus dijaga dari resiko munculnya varian lain yang salah satunya dilakukan dengan memberikan vaksin.