Pemalang, Gatra.com - Capaian vaksinasi di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah masih rendah. Kepolisian setempat berupaya membantu mendongkrak capaian itu dengan SiGercep atau Vaksinasi Gerak Cepat.
Kapolres Pemalang AKBP Ari Wibowo mengatakan, melalui program Si Gercep, setiap anggota Polres Pemalang melakukan penyisiran mulai dari lingkungan tempat tinggal untuk mencari warga yang belum divaksin dosis satu.
"Selanjutnya mengajak dan memfasilitasi warga yang belum vaksin dengan diantar jemput ke sentra vaksinasi di Gedung Serbaguna," kata Ari, Jumat (7/1).
Menurut Ari, Si Gercep merupakan upaya gerak cepat untuk meningkatkan capaian vaksinasi di Kabupaten Pemalang yang tergolong masih rendah. "Si Gercep telah berjalan lima hari ini dan terlihat adanya peningkatan animo warga yang melaksanakan vaksinasi di Gedung Serbaguna," jelasnya.
Selain masyarakat umum, Ari menyebut Si Gercep juga melakukan penyisiran siswa sekolah jenjang SMP dan SMA yang belum divaksin. Seperti dilakukan pada Jumat (7/1) dengan sasaran siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) 1 dan 2 Pemalang. "Ada 57 siswa SLB yang diantar jemput ke tempat vaksinasi menggunakan bus Polres Pemalang," ungkapnya.
Ari berharap adanya dukungan dari tokoh agama dan tokoh masyarakat terhadap Si Gercep dengan turut memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya vaksinasi. "Sehingga capaian vaksinasi bisa cepat meningkat an terwujud herd immunity," katanya.
Berdasarkan data terakhir, capaian vaksinasi di Pemalang tercatat baru mencapai 63 persen dari target sasaran sekitar 1,1 juta orang. Pemalang menjadi salah satu dari dua daerah di Jawa Tengah yang capaiannya masih di bawah 70 persen, selain Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal.