Kebumen, Gatra.com- Libur tahun baru 2022, langsung diwarnai dengan kejadian kecelakaan air (laka air) di wilayah Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Wilayah perairan laut selatan memang sering memakan korban, karena itulah biasanya wisatawan dilarang untuk mandi di laut.

Jika berwisata, apalagi mengajak anak-anak, orang tua harus benar-benar mengawasi mereka supaya tidak mandi di laut. Agar kejadian tragis seperti di Pantai Suwuk, Kecamatan Puring, tidak terjadi lagi.

Peristiwa nahas menimpa tujuh bocah yang sedang berwisata di pantai tersebut. Mereka datang dengan keluarga, akan tetapi saat mandi di laut mereka jauh dari pengawasan orang tua.

"Peristiwa kecelakaan laut itu terjadi hari ini, Minggu (02/01) sekitar pukul 15.00 WIB di Pantai Suwuk. Jadi anak-anak ini awalnya datang ke Pantai Suwuk bersama dengan dipandu sepasang suami istri kerabatnya. Saat sedang bermain air, kerabat yg memandu pergi ke warung memesan makanan. Anak-anak yang sedang mandi itu tanpa pengawasan," jelas Kapolres Kebumen, AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas AKP Tugiman, Minggu (02/01).

Dari informasi sejumlah saksi, saat anak-anak sedang mandi, tiba-tiba ombak besar datang dan menyapu para korban. Beruntung, dari tujuh anak-anak yang terbawa ombak, lima diantaranya berhasil diselamatkan.

Sedangkan dua anak hingga saat ini masih dinyatakan hilang. Berikut daftar korban yang belum ditemukan dan sedang dilakukan pencarian:

1. Ahmad Rahmadani, 9 tahun, alamat Desa Gintungrejo, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap.
2. Riandi Fitri, 8 tahun, alamat Desa Kedaleman Kulon, Kecamatan Puring, kabupaten Kebumen.