Jakarta, Gatra.com – Nama Tiga Token Digital (TTD), belakangan ini mencuat. TTD adalah perusahaan teknologi informasi (TI) yang menyediakan pertukaran cryptocurrency (mata uang digital) dan blockchain (buku besar digital).

Namun, siapa sebenarnya pencetusnya? Dia adalah Jimmi Saputra. Pria kelahiran Jakarta 2 Desember 1972 ini mendirikan TTD di Bali pada tahun 2021. TTD meluncurkan Neftipedia sebagai proyek pertamanya.

Jimmi sendiri bekerja berpindah-pindah di berbagai tempat sebelum mendirikan TTD. Pada awal karier Jimmi bekerja di Radisson Plaza Suite Hotel, Surabaya, pada bagian keuangan kemudian Jimmi pindah ke sebagai staf font office.

Lalu tahun 1997 Jimmi beralih profesi menjadi sales eksekutif di Astra International. Setahun kemudian Jimmi pindah lagi ke Anchor Pte Ltd di Batam dan Singapura. Dua tahun kemudian atau tahun 2000 Jimmi pindah ke Bali dan bekerja di Quicksilver Cruise. “Selang 2 tahun kemudian saya bekerja di Accor Group Novotel, Bali sebagai manager penjualan,” ujarnya.

Selanjutnya pada tahun 2003 Jimmi bekerja di Puri Komodo Resort, Florest sebagai manager penjualan dan marketing. Kemudian pada tahun 2004 Jimmi bekerja di Blue Point Bay Resort Uluwatu sebagai direktur penjualan.

Pada tahun 2004 Jimmi membangun Pegasus Indonesia Travel hingga sekarang. Jimmi juga menjadi pengurus dan pendiri Indonesia Inbound Tour. Jimmi juga adalah anggota Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia.

Selain itu Jimmi menjabat sekjen di Yayasan Perlindungan Perempuan dan Anak (YPPA). Jimmi juga menjadi penasihat di Forum Bela Negara di bawah Kementerian Pertahanan.

Pengalaman kerja Jimmi Saputra sejak 2006 sampai sekarang, antara lain sebagai Owner Kaimana Spa di Nusa Dua, Bali. Itu dia jalani sejak April 2016 hingga Maeret 2017 atau selama 11 tahun

Jimmi sendiri juga Owner Pre-wedding, photo session, wedding organizer etc. Selain itu sebagai founder and President Commisoner PT. Indokost Bali sejak Agutus 2012 hingga Maret 2017.

Jimmi juga pernah menjadi President Director PT. Bangun Liman Bali antara November 2013 - Maret 2017, atau selama 3 tahun 5 bulan di Denpasar Bali. Selain itu sebagai Commissioner PT. Indo Taksu Bali sejak Januari 2014 - Maret 2017. “Saya juga pernah menjadi CEO & Founder Speak Platform Technology, antara Januari 2015 hingga Maret 2017 di Greater Jakarta,” terangnya.

Jabatan yang pernah dia emban antara lain Co-Founder & CCO KOKi TEKNOLOGI INDONESIA (Januari 2016 - Mei 2019) di Greater Jakarta Area. Adapula CEO & Founder PEGiNDO (April 2019 - saat ini) di Bali. Pernah juga di Pegasus Indonesia travel di PT Pegasus Indosarana Wisata sampai sekarang.

Lalu CEO & Founder DOOiT new e-wallet platform (November 2018 - saat ini) di Bali. COO & Founder Neftipedia (Maret 2021 - Saat ini selama 10 bulan) di Bali. Setelahnya menjadi CEO & Founder PT. Tiga Token Digital sejak Juni 2021 - saat ini, selama 7 bulan di kantor Bali dan Singapura.