Pati, Gatra.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati, Jawa Tengah mempunyai cara unik untuk menarik minat anak usia 6 hingga 11 tahun agar tidak takut disuntik vaksin. Caranya dengan memberi cokelat selepas vaksin. Hal ini nampak dalam program vaksinasi Covid-19 yang digelar di Pendopo Kabupaten Pati, Selasa (28/12).
Bupati Pati Haryanto mengatakan, vaksinasi bagi anak-anak ini digelar lantaran di Pati untuk target vaksinasi lanjut usia (lansia) sudah melebihi 60% dan secara kumulatif capaian vaksinasi telah melebihi 70%. Lanjutnya, secara total ada sebanyak 85.767 siswa yang ditargetkan vaksin Covid-19. Rinciannya siswa SD Negeri sebesar 80.135, sementara untuk SD Swasta yakni 5.632 siswa.
"Total keseluruhan sasaran vaksin anak usia 6-11 tahun di Pati ialah 225.000 orang, dan untuk mempermudah pendataan, kami juga menentukan sasaran vaksin berdasarkan data siswa SD negeri maupun swasta," ujarnya.
Sedangkan vaksin yang digunakan adalah jenis Sinovac. Mengingat, pihak pemerintah daerah belum mengambil jatah dosis vaksin khusus anak dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
"Secara informal Gubernur menginformasikan di grup WA bahwa sudah bisa diambil, akan tetapi secara perintah tersurat belum ada dari Dinkes. Tapi karena kami masih ada persediaan vaksin maka bisa digunakan untuk anak-anak. Semua pakai Sinovac," jelasnya.
Siswa kelas 3 SD Integral Hidayatullah Pati, Alandiva Naufal Pradipta yang turur menjadi peserta dalam program tersebut mengaku senang mendapat cokelat usai disuntik vaksin. "Disuntik enggak sakit, enggak takut juga. Malah senang dapat cokelat," ungkap bocah berusia 9 tahun itu.