Cilacap, Gatra.com – Kejaksaan negeri Cilacap (Kejari) Cilacap, Jawa Tengah menggelar rapat kolaborasi pencegahan dan pemberantasan mafia pelabuhan bersama PT. Pelindo Nusantara II Tanjung Intan.
Kepala Kejari Cilacap T.Tri Ari Mulyanto mengatakan, rapat koordinasi pencegahan mafia pelabuhan itu merupakan tindak lanjut instruksi Jaksa Agung RI untuk fokus dalam pemberantasan mafia pelabuhan.
Untuk itu pihaknya mengajak para mitra kawasan pelabuhan Tanjung Intan Cilacap untuk menggelar rapat untuk mendorong kolaborasi bersama perwakilan dari berbagai instansi terkait dalam rangka upaya penindakan. Selain penindakan, perlu dilakukan upaya pencegahan mafia di pelabuhan ini.
"Saya mencoba menginisiasi serta mengajak untuk menyamakan persepsi antara kejaksaan negeri cilacap selaku aparat penegak hukum dengan para stakeholders ( pemangku kepentingan ) yang terkait di wkawasan pelabuhan Tanjung Intan Cilacap guna mewujudkan suatu bentuk semangat kolaborasi dalam strategi pencegahan mafia pelabuhan," kata Kajari, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/12).
Dia mengungkapkan, rapat kolaborasi lintas sektoral menghasilkan rekomendasi untuk merumuskan strategi pencegahan (preventif) mafia pelabuhan dengan memberi solusi perbaikan tata kelola operasional di pelabuhan.
Setidaknya, dalam jangka pendek dapat dilaksanakan perjanjian kerja sama (PKS) antara Kejaksaan Negeri Cilacap dengan para stakeholders terkait baik internal maupun eksternal dalam upaya pencegahan kejahatan ataupun mafia pelabuhan.
"Rapat kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan suport dan memberi nilai lebih (scorcity value) disamping untuk meningkatkan pelaksanaan tugas masing-masing khususnya dalam mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance) dan pemerintahan dan bersih dan berwibawa (clean government ) demi suksesnya pelaksanaan pembangunan,” ujarnya.
Kajari menambahkan, rakor ini juga penting untuk dapat merealisasikan keinginan Presiden Jokowi dalam Nawacita kedua, yakni program prioritas nasional yang terkait dengan pelabuhan adalah indonesia menuju poros maritim dunia.
"Orang bijak mengatakan a journey of thousand miles, must begin with a single step, maka rapat kolaborasi ini hanyalah salah satu langkah untuk mewujudkan pelabuhan Tanjung Intan Cilacap bersih dari mafia pelabuhan menuju cita-cita Indonesia menjadi poros maritim dunia, yang mungkin masih memerlukan ribuan langkah ke depan," tegasnya.
Sementara, selain dihadiri oleh Kepala Kejari Cilacap acara ini juga dihadiri oleh GM PT Pelindo Tanjung Intan, Sutopo.