Jakarta, Gatra com- Dalam menyambut tren Revenge Tourism yang diprediksi akan terjadi di tahun 2022, RedDoorz melihat era digitalisasi menjadi hal penting bagi para pemilik properti untuk memahami digital marketing.

Regional Property Manager RedDoorz Indonesia, Evita Grace Mutiara, menerangkan, RedDoorz membantu para pemilik properti untuk melatih karyawan mereka dan membantu manajemen hotel mempromosikan properti mereka. Yakni melalui sistem informasi yang mutakhir hingga bekerja sama dengan berbagai Online Travel Agent (OTA) sehingga memudahkan bagi masyarakat untuk reservasi kamar yang diinginkan.

“Kami membantu para mitra properti melalui digital marketing, partnership dengan berbagai OTA, serta penjualan melalui offline yang dibantu oleh corporate sales dan offline travel agent," ungkap Grace dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/12).

Tidak hanya itu, lanjut dia, ReDoorz juga membantu menyederhanakan informasi dengan menaruh detail mengenai harga properti. "Juga jumlah kamar yang disewa, pendapatan dari RedDoorz serta partner OTA pada satu halaman dashboard (satu sistem untuk manage booking dari berbagai macam source) bagi para mitra properti kami,” jelasnya.

Grace menambahkan, RedDoorz juga memberikan konsultasi yang berisi strategi bisnis dan kerja sama serta pelatihan bagi para staf mitra properti, salah satunya adalah pelatihan penggunaan dashboard dan kegiatan operasional hotel. Tidak berhenti di situ, RedDoorz juga memberikan berbagai penghargaan bagi mitra properti yang setinggi-tingginya atas kepercayaannya kepada RedDoorz, serta pelayanan yang diberikan kepada para konsumen.

Director of Government Relations RedDoorz Indonesia, Firry Wahid mengatakan, RedDoorz selalu memprioritaskan partner, baik sebagai pemilik penginapan, rumah atau bahkan kos-kosan. "Oleh karena itu, RedDoorz menyadari pentingnya hubungan baik dan kolaborasi dengan pemerintah. Kami bersyukur dan berterimakasih kepada Pemerintah telah berkenan berkolaborasi dalam banyak hal dengan RedDoorz,” jelasnya.

Director of Hotel Partners RedDoorz Indonesia, Yudhistira, mengatakan, pihaknya menyadari pentingnya mendukung para pelaku industri perhotelan di tengah masa sulit ini. RedDoorz selalu berupaya untuk terus membantu pemilik akomodasi untuk bisa bertahan dan terus menjalankan bisnisnya.

"Kunci dari kesuksesan kami menjadi Virtual Hotel Operator (VHO) nomor satu di Indonesia dan masih kuat keberadaanya sampai saat ini, adalah karena kami selalu menjaga hubungan baik dengan para mitra properti dalam mengedepankan kepercayaan jangka panjang, dan solusi mutualisme antara mitra properti dan RedDoorz,” jelas Yuhistira.

Ia menambahkan, dalam setiap strategi dan kolaborasi yang RedDoorz jalankan, semuanya dilakukan dengan penuh pertimbangan yang hati-hati. Hal tersebut karena RedDoorz ingin membantu para pemilik properti di seluruh Indonesia untuk sama-sama bisa bertumbuh dan survive.