Cilacap, Gatra.com – Pemerintah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah menyiapkan gerai tes antigen dan vaksinasi Covid-19, tiga Posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) di pintu masuk perbatasan Kabupaten Cilacap.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Cilacap, M Wijaya mengatakan langkah ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19. Terlebih saat ini varian Omicron telah masuk ke Indonesia.

Karena itu, tiap pendatang wajib tes antigen. Selain itu, pendatang juga diwajibkan menunjukkan kartu vaksin Covid-19. Jika belum vaksinasi, maka pendatang wajib vaksin di gerai vaksinasi yang telah disiapkan di Posko Nataru.

“Sistemnya begitu datang dari luar daerah, kalau belum divaksin itu ya divaksin di tempat. Harus menunjukkan kartu vaksin. Pertama kan tes antigen. Kalau negatif, tapi ternyata belum divaksin ya harus divaksin. Rencananya seperti itu,” katanya.

Dia menjelaskan, Pemkab menyiapkan tiga posko Nataru di perbatasan, yakni di Rawaapu dan Mergo, yang merupakan perbatasan Jawa Tengah dengan Jawa Barat, serta Posko Sampang, perbatasan Cilacap dengan Banyumas. Posko ini memastikan pengetatan perbatasan di sisi barat dan timur Cilacap.

“Makanya, untuk posko kedatangan itu, di Rawaapu, sama di Mergo, sama di Sampang itu, kita siapkan akses internet. Biar bisa digunakan untuk vaksinasi untuk mereka-mereka yang belum vaksinasi,” jelasnya.

Wijaya mengemukakan, selain pengetatan di perbatasan, Pemkab Cilacap juga telah mengimbau agar pimpinan kewilayahan, seperti desa, kelurahan dan kecamatan untuk mengaktifkan Posko Covid-19 hingga lokus terkecil. Harapannya, pemantauan pendatang lebih optimal potensi penularan Covid-19 bisa ditekan seminimal mungkin.

“Kasus Covid-19 menurun. Memang sepi ini, tapi tidak boleh lengah,” ujarnya.