Banyuasin, Gatra.com – Pemkab  Banyuasin, Sumatera Selatan ikut berupaya membangkitkan perekonomian masyarakat. Langkah itu salah satunya dengan kembali mengadakan Festival Kapal Hias Nelayan Sungsang di Kabupaten Banyuasin. Puncak acaranya digelaran pada hari ini Minggu, (19/12) di Muara Sungai Musi, tepatnya di kawasan Desa Ekowisata Sungsang, Kecamatan Banyuasin II. Kegiatan ini dinilai sukses menjadi data tarik wisatawan domestik ataupun mancanegara.

Hal itu dikatakan Bupati Banyuasin, Askolani usai melepas peserta Festival Kapal Hias Nelayan Sungsang. "Luar biasa acara festival ini masyarakat sangat senang dan bagian dari even besar kita semua," kata Askolani.

Ia menambahkan, festival tersebut didorong menjadi agenda tahunan sebagai even di kota Sungsang. Selain itu, untuk mewujudkan Kota Sungsang menjadi kota wisata pengembangan infrastruktur yang akan terus dilaksanakan. Misalnya, pembangunan jalan akan terus dilakukan termasuk melakukan perjalanan wisata di Kota Sungsang dan Taman Nasional Sembilang.

Camat Sungsang Banyuasin II selaku Ketua Panitia menyatakan, pengembangan wisata juga akan terkoneksi hingga ke Taman Nasional Sembilang di lokasi tepatnya ribuan burung migran berkumpul setiap tahunnya untuk menyebrangi laut dari Siberia menuju Taman Nasional Sembilang.

Dilokasi yang sama, M Hatta selalu Ketua PFI Palembang mengatakan pada kegiatan tahun kedua Festival Kapal Hias Nelayan Sungsang di Banyuasin II, Camat Sungsang bekerjasama dengan Pewarta Foto Indonesia Palembang mengadakan hunting bareng burung migran dengan para jurnalis foto untuk mengabadikan burung-burung migran dari Siberia menuju Taman Nasional Sembilang.

Bukan hanya alamnya yang indah, kuliner yang disajikan UMKM masyarakat sungsang juga telah banyak dikenal secara nasional. Seperti, terasi, pempek udang, pelempang udang dan lainnya. Oleh karena itu, peningkatan sektor pariwisata juga, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebagai bentuk upaya membantu pemerintah dalam pemulihan perekonomian saat ini.

Kadis Kebudayaan Pariwisata Provinsi Sumsel Aufa Syahrizal, yang turut hadir melihat secara langsung even besar desa wisata itu menyampaikan, Kota Sungsang sebagai salah satu daerah nelayan terbesar di Sumsel, memiliki Kuliner masakan laut yang terbilang banyak dan menjadi potensi wisata. "Apalagi jaraknya cuma satu jam dari kota Palembang," kata Aufa Syahrizal.