Jakarta, Gatra.com – Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, mengatakan bahwa Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) Award 2021 merupakan pelecut atau motivasi pihaknya untuk terus melayani dan membantu rakyat, khususnya yang tertimpa musibah bencana alam.
"Aksi kepedulian Fraksi PKS dalam setiap bencana semata-mata merupakan bentuk solidaritas sosial nasional,” katanya dalam pernyataan Kamis (16/12).
Ia menyampaikan, setiap elemen banga ini harus ambil bagian untuk membatu meringankan saudara sebangsa yang tengah tertimpa bencana. Pasalnya, pemerintah butuh dukungan karena tidak akan bisa sendirian menanganinya.
“Kita tahu kemampuan pemerintah mungkin terbatas, sementara respons dan mitigasi bencana dibutuhkan kecepatan agar mampu menyelamatkan banyak korban. Dengan solidaritas sosial nasional kita bisa keluar dari semua musibah dan krisis yang dihadapi bangsa ini,” ujarnya.
Jazuli mengungkapkan, atas dasar itu fraksi partainya bertekad akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat mulai pusat hingga daerah dan siap hadir jika terjadi bencana, baik memberikan bantuan dan lain-lain.
Selain itu, lanjut Jazuli, Fraksi PKS membuka lebar-lebar kantornya di DPR dan DPRD Provinsi dan Kabupaten atau Kota untuk menerima rakyat melalui Program Hari Aspirasi Rakyat yang sudah berjalan bertahun-tahun.
Ia menjelaskan, pihaknya memformulasikan aspirasi tersebut dalam kebijakan legislatif yang berpihak pada rakyat, bangsa, dan negara. Hal ini sejalan dengan garis perjuangan Fraksi PKS, yaitu prokerakyatan, prokeummatan, dan propengokohan nasionalisme Indonesia.
"Inilah makna kehadiran kami sebagai wakil rakyat PKS, untuk memperjuangkan dan membela kepentingan rakyat bangsa dan negara. Serta selalu peduli dan melayani rakyat sesuai kewenangan dan kemampuan yang ada pada kami,” ungkapnya.
Jazuli menyampaikan pernyataan tersebut menanggapi penghargaan dari KWP Award 2021. Penghargaan tersebut diraih karena F-PKS dinilai peduli dan selalu hadir membantu korban bencana alam di Tanah Air.
Menurut KWP, F-PKS aktif menggalang bantuan, di antaranya dari gaji anggota dewan tingkat pusat dan daerah untuk meringankan beban masyarakat terdampak bencana.