Kendal, Gatra.com- Sejumlah kegiatan yang bersumber dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) beberapa perusahaan di Kabupaten Kendal tahun 2021 mencapai Rp 2,6 miliar. Dana sebesar baru terkumpul dari beberapa perusahaan saja, karena sebagian perusahaan belum menyerahkan laporan kegiatannya.

 

Kegiatan sebagai bentuk Tanggungjawab Sosial Perusahaan (TSP) yang sudah dikerjakan meliputi bantuan pembiayaan penyelenggaraan kesejahteraan sosial, kompensasi pemulihan dan/atau peningkatan fungsi lingkungan hidup dan memacu pertumbuhan ekonomi berkualitas berbasis kerakyatan yang direncanakan dan dilaksanakan selaras dengan program pemerintah daerah.

 

Ketua umum tim TSP Kendal Suko Haryadi menyampaikan, TSP merupakan tanggung jawab yang melekat pada setiap perusahaan untuk berperan serta dalam pembangunan berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi perusahaan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat umum, selain diluar kewajiban membayar Pajak dan Retribusi.

 

Dijelaskan Suko, TSP yang dipimpinnya dibentuk terdiri berbagai unsur yaitu, dari Pemerintah daerah, perusahaan, akademisi, dan tokoh masyarakat.

 

"Dalam melaksanakan tugasnya, kami selalu berkoordinasi dalam tim," terang Suko Haryadi saat memberikan sambutan diacara Expo CSR Kabupaten Kendal di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Kamis (16/12).

 

Selaku Tim TSP Kendal Suko mengaku masih banyak kekurangan dan belum optimal dalam mengakomodir semua permohonan dari masyarakat yang mengajukan dokumen permohonan pembiayaan dana dari CSR. Hal ini dikarenakan perusahaan mempunyai kebijakan sendiri dalam pelaksanaan CSR, sehingga program yang dilaksanakan oleh perusahaan belum selaras dengan program pemerintah daerah.

 

Kepala Bank Jateng Cabang Kendal ini juga mengajak kepada seluruh perusahan yang ada di Kabupaten Kendal untuk bersama-sama berpartisipasi dan ikut ambil peran dalam pembangunan daerah melalui kegiatan-kegiatan yang belum terdanai APBD guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pendanaan CSRnya.

 

Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, hingga saat ini Pemkab Kendal terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Langkah ini dilakukan dengan berkolaborasi bersama berbagai stakeholder, baik pemerintah, perusahaan, dunia usaha, akademisi, media massa dan masyakat.

 

"Peran perusahaan sangat penting sekali, karena CSR perusahaan merupakan wujud nyata stakeholder untuk ambil bagian dalam mendukung pelaksanaan pembangunan daerah. Program TSP/CSR perusahaan memiliki manfaat yang langsung bisa dirasakan oleh masyarakat luas," kata Dico.

 

Menurutnya, kolaborasi yang harmonis dan sintesis antara dunia usaha dengan Pemkab Kendal merupakan kunci keberhasilan pembangunan daerah di segala bisang. 

 

Dia mengungkapkan, masih banyak PR yang harus diselesaikan dan dikerjakan bersama-sama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memeratakan pembangunan di segala bidang. "Di sini butuh kontribusi nyata dari dunia usaha untuk terlibat aktif dalam mensukseskan visi misi daerah Kabupaten Kendal tercinta ini," tandasnya.