Jakarta, Gatra.com - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mengirimkan tim BAZNAS Tanggap Bencana untuk membantu korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (4/12).
Selain mengerahkan personel dari pusat, BAZNAS telah terlebih dahulu mengirimkan tim tanggap bencana dari BAZNAS Kabupaten Lumajang, yang menjadi titik terdekat dari lokasi bencana.
Tim BAZNAS terlebih dahulu melakukan swab test untuk memastikan aman dari Covid-19 sebelum diberangkatkan.
Selain tim penyelamatan di lokasi terdampak, BAZNAS juga akan berfokus pada pelayanan bantuan makanan dan kebutuhan lainnya bagi korban di pengungsian. Pelayanan kesehatan menjadi salah satu perhatian BAZNAS, dengan turut menerjunkan tim medis dari Rumah Sehat BAZNAS (RSB).
"Selain tim tanggap bencana yang dikirimkan, BAZNAS juga menerjunkan tim medis yang terdiri dari dokter, bidan, apoteker, dan relawan. Karena kita ketahui bersama, selain evakuasi dan pengobatan korban, bencana seperti ini juga akan berpengaruh terhadap kesehatan lanjutan dan trauma bagi para pengungsi," kata Pimpinan BAZNAS RI Saidah Sakwan, MA, Sabtu (4/12).
Saidah menambahkan, hingga kini BAZNAS terus berkoordinasi dengan BNPB, BPBD setempat, dan seluruh stakeholder terkait untuk memberikan pelayanan maksimal kepada para korban. Selain itu, BAZNAS juga akan melakukan sosialisasi terhadap masyarakat terdampak tentang pentingnya menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan selama pandemi.
"BAZNAS akan terus mendampingi para korban terdampak, dalam proses evakuasi hingga pemulihan bencana. Kami berharap korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang dan sekitarnya diberi kekuatan untuk bisa bangkit dari musibah ini," kata Saidah.
Gunung Semeru Kabupaten Lumajang dilaporkan erupsi, Sabtu (4/12/2021) sore. Semburan awan panas Semeru, membuat warga Dusun Curah Koboan, Desa Supit Urang, Kecamatan Poronojiwo, Kabupaten Lumajang, berlarian menyelamatkan diri.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat kepanikan warga yang berhamburan di tengah terjadinya semburan abu vulkanik. Guyuran abu vulkanik disertai hujan intensitas ringan, membuat pemukiman, kendaraan dan fasilitas umum di Dusun Curah Koboan, tertutup abu.