Rembang, Gatra.com- Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang menyebut jumlah penderita HIV/AIDS di Kabupaten Rembang memprihatinkan. Sejak 2004 sampai 2021 jumlah penderita HIV/AIDS telah mencapai angka 942 kasus.

"Dari 942 kasus itu, 650 merupakan kasus AIDS, Kemudian HIVnya 192 kasus. Kemudian dari 942 tersebut 207 dinyatakan telah meninggal dunia," ungkap Kadinkes Rembang Ali Syofi'i, Sabtu (4/12).

Dari jumlah kasus itu, kata Ali, 93 persen diakibatkan dari hubungan seksual. Sementara sisanya melalui transfusi jarum suntik.

"93 persen itu kasus metroseksual artinya melalui hubungan seksual laki-laki dan perempuan, juga ada homoseksual, kemudian penularan melalui transfusi jarum suntik, tapi sangat rendah ini," jelasnya.

Menurut Ali, kasus HIV/AIDS di Kabupaten Rembang tersebar di 3 Kecamatan Utama. Seperti kecamatan Rembang kota, Lasem dan Kragan. Saat ini pihaknya pun terus berupaya keras untuk menekan angka penularan dan kematian dari virus tersebut.

"Edukasinya adalah bagaimana masyarakat melakukan hubungan seksual yang tidak beresiko. Kemudian melakukan pengobatan sedini mungkin jika ditemukan kasus baru. Ini sesuai program pemerintah untuk menekan angka penambahan dan kematian kasus," terangnya.