Batanghari, Gatra.com - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief (MFA) diam-diam berhasil 'menyadap' ilmu Gubernur Jambi Al Haris. Pernyataan MFA dari atas podium sontak bikin kaget seisi ruang utama rapat paripurna HUT Kabupaten Batanghari Ke-73, Rabu (1/12).
Ayah empat anak ini mengaku tak salah pilih Wakil Bupati. Petuah Gubernur Al Haris mencari wakil harus usia lebih tua, rupanya moncer. Bukan tanpa alasan, kala dia melakukan kesalahan, sang Wakil Bupati bisa memberi nasihat.
"Kami pakai petuah pak Gubernur Jambi, kalau cari wakil, cari umurnya lebih tua. Supaya kalau kita salah bisa dinasehati. Kalau umur sebaya sering bertinju, karena kalau umur wakil lebih tua, Bupati mau marah tak berani karena bakal kurang ajar. Ilmu pak gubernur kita sadap," gelak MFA disambut tepuk tangan.
Ia berterima kasih Gubernur Jambi telah melakukan pemeliharaan Jalan Bulian - Tempino. Bahkan, sebagian ruas jalan itu sudah dilakukan penimbunan, sehingga dapat mengurai kepadatan lalulintas angkutan. Baik angkutan batu bara maupun angkutan lainnya yang sudah direkayasa bersama Polda Jambi.
"Tentunya perawatan rutin saja tak cukup. Kalau memang nanti pak Gubernur Jambi punya rencana mengaktifkan pelabuhan di Tungkal Ulu, ada satu jalan provinsi yang akan mengurai kepadatan menuju Kota Jambi, yaitu Jalan Bukit Merlung sepanjang 37 kilometer," ujar suami tercinta Zulva.
Jika jalan ini rampung, MFA meyakini tak ada lagi angkutan berat atau angkutan batu bara melintasi di Kecamatan Muara Tembesi, Kota Muara Bulian dan Kota Jambi. Semua angkutan penyebab kemacetan langsung terurai ke pelabuhan dagang.
"Saya yakin pak Gubernur sudah tahu dan mudah-mudahan ini masuk dalam RPJMD Jambi Mantap 2021-2026. Sebab kalau jadi itu, mantap nian (sekali), mantap segalo-galonyo," katanya.
Pemkab Batanghari bersama DPRD telah merumuskan dan menyepakati Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026. Turunan RPJMD ini, kata dia berupa Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2022 juga telah disepakati bersama DPRD pada tanggal 11 November 2021.
"Ini merupakan bentuk sinergitas antara Pemkab Batanghari dan DPRD Batanghari guna mewujudkan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Tahun ini kita juga selesaikan melalui APBD Batanghari 2021 untuk normalisasi atau penyehatan viskal Kabupaten Batanghari," ucapnya.
MFA berkeyakinan akhir Desember 2021 tidak akan lagi timbul tunda bayar atau kegagalan bayar yang akan membebani APBD Batanghari 2022. Ia bersama Wabup Bakhtiar optimis tahun depan APBD Batanghari akan berjalan normal, sehingga tidak ada keterlambatan pembayaran kewajiban semua pihak menjadi tanggung jawab Pemkab Batanghari.
"Kami yakin dan percaya sinergitas terbangun bersama semua stakeholder akan mempercepat perubahan dan kemajuan daerah. Pada hari ini juga kita yakini telah banyak yang dilakukan pemimpin terdahulu daerah ini," katanya.
Seiring perkembangan dan tantangan zaman, kata dia tentu masih banyak tugas dan kewajiban yang mesti dilaksanakan demi memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat kabupaten Batanghari. Bantuan Gubernur Jambi, Anggota DPR RI Dapil Jambi serta DPRD Provinsi Jambi, menurut dia merupakan sinergitas pertisi kewenangan yang mesti dilakukan.
"Kami juga akan berkoordinasi dengan pemerintahan provinsi dan pemerintahan lebih tinggi demi menutupi kekurangan atau keterbatasan sumber daya yang dimiliki Kabupaten Batanghari untuk melakukan pelayanan dan pembangunan bagi masyarakat," ujarnya.
Ia secara tegas berkata tahun depan eksekutif dan legislatif akan melakukan perubahan Pertautan daerah (Perda) yang akan mempermudah investasi di Kabupaten Batanghari. Tentu bimbingan dan supervisi dari Gubernur Jambi sangat diharapkan dalam melaksanakan tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Batanghari.
"Bang Hasbi Anshory terima kasih sewaktu berada di Komisi XI banyak CSR disalurkan buat daerah ini. Kalau di Komisi I banyak tentara yang Abang salurkan di Batanghari ini. Saya yakin dan percaya bang Hasbi akan terus berkomitmen membantu kabupaten Batanghari mewujudkan Batanghari TANGGUH 2026 mendatang," kata MFA disambut tepuk tangan.
Ia berharap momentum peringatan HUT Batanghari Ke-73 akan membuat seluruh stakeholder menyatukan tekad guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat sebagaimana tema yang telah disepakati 'Sinergi Melayani Mewujudkan Batanghari Tangguh'. "Izinkan saya membaca pantun penutup. Datuk berhala orang yang bijaksana, mengatur negeri aman sentosa. Batanghari Tangguh buka impian semata
Semua bisa bila kita berjuang bersama. Nak duo pantun seiring. Dari Merangin tancap ke Jambi, lewat Pemayung disenjo hari. Mari bersama tetap sinergi, sepakat mendukung membangun Batanghari," ucap MFA mengakhiri.