Home Ekonomi Dirjen IKMA: Industri Kosmetik Miliki Peran Penting

Dirjen IKMA: Industri Kosmetik Miliki Peran Penting

Bogor, Gatra.com – Plt Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (Dirjen IKMA), Reni Yanita, mengatakan, industri kosmetik memiliki peran yang sangat penting.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, dari 272 juta penduduk Indonesia, 98,8 juta merupakan perempuan berusia 15 tahun keatas. Jumlah ini, menjadi potensi pasar yang besar bagi industri kosmetik.

"Seiring perkembangan zaman, kosmetik tidak hanya digunakan oleh kaum hawa, kaum milenial termasuk laki-laki juga menggunakan kosmetik," kata Reni dalam acara Cosmetic Day 2021 di Bogor, Minggu (28/10).

Industri ini juga mampu menyerap tenaga yang cukup besar. Sekitar 75.000 tenaga kerja langsung dan 600 ribu tenaga kerja tak langsung.

Selain itu, berdasarkan data BPS, industri kosmetik yang termasuk dalam Industri Kimia, Farmasi, dan Obat Tradisional juga berkontribusi sebesar 1,92% terhadap PDB nasional.

"Potensi tersebut akan semakin besar jika kita dapat memanfaatkan sekitar 30.000 jenis tanaman obat-obatan dan herbal yang kita miliki. Karena pada saat ini, kita baru sekitar 350 jenis yang dimanfaatkan secara teratur oleh industri untuk kesehatan dan produk kosmetik," kata Reni.

Diketahui, Cosmetic Day 2021 ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Ditjen IKMA terhadap IKM Kosmetik. Dalam acara ini dilakukan berbagai pembinaan seperti pendampingan Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB), pendampingan izin edar, penerapan industri 4.0 bagi IKM Kosmetik, temu bisnis Industri kosmetik, kompetisi start-up kosmetik, restrukturisasi mesin/peralatan kosmetik, bimbingan teknis formulasi, dan webinar-webinar kosmetik.

538