Sekayu, Gatra.com - Tidak kuat menanjak, truk bermuatan tiang listrik tiba-tiba mundur dan melindas mobil pickup hingga rusak parah. Insiden kecelakaan yang terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Jambi tepatnya di Desa Kaliberau, Kecamatan Bayung Lencir, Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (25/11) sekitar pukul 15.10 WIB.

Informasi dihimpun Gatra.com, peristiwa Lakalantas yang menewaskan sopir pickup tersebut serta menimbulkan kemacetan di arus Jalintim tersebut, awalnya truk Hino berwarna hijau bernomor polisi BH 8748 ZU dan mobil pickup bernomor polisi BG 9239 BA melaju dengan arah yang sama yaitu arah Palembang menuju Jambi. Namun saat di tanjakan yang tepat berada di RT 10 Dusun II Desa Kaliberau, truk tersebut mendadak mundur turun tanjakan hingga menabrak dan melindas mobil pickup berwarna putih tersebut.

Naasnya sang sopir mobil pickup bermuatan rongsokan bernama Usman Haris, meninggal di tempat kejadian. Sedangkan penumpang pickup bernama Sandi masih dirawat di RSUD Bayung Lencir.

Salah satu warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut mengaku, dirinya tiba-tiba mendengar benturan keras dari arah jalan. "Saya kurang tahu secara pasti, saya tahu tiba-tiba mendengar benturan keras. Saat saya lihat mobil pickup sudah berada di belakang mobil truk dalam kondisi terlindas," ujarnya yang enggan menyebutkan nama.

Sedangkan sopir pickup dibantu warga terjepit di dalam mobil dengan mencongkel menggunakan linggis. Keduanya yang merupakan warga Bayung Lencir Indah tersebut lantas dibawa polisi ke RSUD Bayung Lencir. "Kejadiannya sangat cepat, sesampainya saya di TKP, saya lihat mobil truk dalam kondisi mesin masih hidup," ungkapnya.

Ia menuturkan, menurut warga lainnya, mobil truk bermuatan tiang listrik itu mundur karena tidak kuat menanjak hingga menabrak dan melindas pickup yang persis berada di belakangnya. "Kurang tahu kronologi pastinya sampai membuat kedua kendaraan bisa berada di sebelah kanan jalan arah Jambi (sebelah timur jalan). Saat tadi jalan, truk bisa berjalan naik tanjakan, seperti biasa saja. Kami juga heran, itu kok normal bisa nanjak. Mungkin sudah balak (Musibah) tadi," terangnya.

Sementara, Kasatlantas Polres Muba, AKP Sandi Putra mengatakan anggotanya segera menuju lokasi dan segera mengevakuasi kedua korban. "Kita masih selidiki bagaimana kejadian sebenarnya. Anggota kita juga sudah berada di lokasi dan mengatur lalu lintas serta mengamankan kendaraan," ucap singkat.