Mataram, Gatra.com- Aksi copet yang diketahui jaringan internasional beraksi di gelaran Sirkuit para pencopet ini juga dijelaskan tidak hanya beraksi di event-event internasional di beberapa daerah di Indonesia, namun juga beraksi di sejumlah Negara seperti Sirkuit Sepang, Malaysia dan negara Singapura. Mereka memiliki jaringan lintas negara.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Krimum) Polda NTB Kombes Pol Hari Brata mengungkapkan, atas kejadian ini Polda NTB akan terus meningkatkan pengamanan untuk mencegah aksi mereka saat event balap internasional MotoGP 2022 mendatang di Mandalika Sirkuit.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, para pencopet tersebut diketahui berencana akan mengundang para pencopet dari negara lain saat MotoGP 2022 di Mandalika,” kata Hari Brata dalam keteranga persnya diterima Gatra.com, Rabu (24/3).
Ia menambahkan, para pencopet ini akan mengundang para pencopet dari negara-negara lain seperti Turki, Malaysia, Singapura dan Philipina saat berlangsungnya gelara MotoGP 2022 mendatang. “Para pencopet ini akan menyasar korban perempuan laki-laki yang tengah mabuk di Café. Karena itu kita akan terus melakukan pengembangan agar komplotan tersebut segera diringkus hingga ke akar-akarnya.