Jakarta, Gatra.com - Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, setuju bahwa fokus peningkatan pendidikan pada sekolah vokasi harus menjadi sebuah keharusan. Untuk itu Gibran mengaku pemerintah kota Solo siap mendukung apapun program yang bisa mendorong peningkatan vokasi.
Menurut Gibran hal ini penting supaya para lulusan sekolah vokasi nantinya berada dalam situasi yang siap kerja dan dapat terserap oleh perusahaan dan industri.
"Kita ingin juga, anak-anak ini dapat skill yang benar benar menjawab tantangan zaman. Kita tidak ingin SMK ini menjadi sebuah pabrik yang produksi pengangguran," kata Gibran dalam sambutan secara daring pada Webinar bertajuk Keren Itu Vokasi, Kamis (18/11).
Untuk mencapai kualitas pendidikan yang mumpuni, putra sulung Presiden RI, Joko Widodo ini pun mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Salah satunya adalah bagaimana meningkatkan kompetensi guru agar sesuai dengan kemajuan teknologi saat ini.
"Kita tidak pingin ketika komputer sudah baru, ruang kelas modern, gurunya justru ketinggalan. Kita ingin upgrade lagi guru-guru vokasi kita biar bisa ikuti perkembangan zaman," tegasnya.
Karena Gibran memandang, pandemi telah mengubah kebutuhan guru pendidikan vokasi saat ini untuk bisa cakap dalam memanfaatkan perangkat teknologi komunikasi dan informasi (TIK). Oleh karenanya, percepatan guru yang melek teknologi menjadi salah satu yang menurutnya harus dibenahi.
"Mohon maaf guru yang sebelumnya gaptek tidak mampu menggunakan teknologi, Ini harus kejar ketinggalannya. Kami pemkot Solo, siap dukung penuh. Ini juga memerlukan sinergitas dengan semua pelaku industri," pungkasnya.