Tangerang, Gatra.com - Tahun depan Suzuki menyiapkan tiga produk unggulan yang akan bersaing di tiga segmen paling gemuk di Indonesia. Meskipun tidak merinci secara spesifik, Harold Donnel, brand development & marketing research 4W PT Suzuki Indomobil Sales menyebut Suzuki akan merilis produk baru di segmen SUV, Low MPV dan pickup.

Peluncuran tiga produk baru itu bagian dari strategi yang disiapkan Suzuki Indomobil Sales untuk tahun 2022. "Suzuki akan agresif dan strong," tegasnya di GIIAS 2021.

Empat strategi Suzuki yang pertama adalah penyegaran line up yang ada sekarang. Kedua promo intensif layanan pembiayaan Suzuki Finance. Yang ketiga adalah promo dan optimalisasi Auto Value yang akan memperluas jaringan ke seluruh Indonesia. Yang ke-empat adalah peluncuran produk baru.

Kinerja penjualan Suzuki tahun ini juga meningkat. Tercatat pada periode Januari-Oktober 2021, wholesales Suzuki meningkat sebesar 46,9% dan retail sales meningkat sebesar 24,7% apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020. Peningkatan penjualan ini didominasi oleh produk lokal yang berkontribusi sebanyak 93% untuk wholesales maupun retail sales.

Dari dominasi produk lokal tersebut, menurut Sukma Dewi, Assist. To 4W Sales Dept. Head PT SIS, masih dikontribusi kendaraan komersial. “Kinerja penjualan mobil Suzuki periode Januari-Oktober 2021 menunjukkan angka yang positif. Peningkatan penjualan ini didominasi oleh produk lokal seperti New Carry Pick Up yang berkontribusi sebesar 57% secara wholesales dan 59% secara retail sales. Kemudian disusul oleh XL7 dan All New Ertiga yang termasuk ke dalam kontributor terbesar yang juga didukung oleh adanya kebijakan PPnBM yang diberikan oleh pemerintah,” terangnya.

Sepanjang Januari sampai Oktober, New Carry Pick Up terjual sebanyak 41.696 unit untuk wholesales dan 41.372 untuk retail sales. XL7 berkontribusi hingga lebih dari 15% terhadap penjualan nasional Suzuki. Sedangkan peningkatannya sebesar 58,5% untuk wholesales dan 67,9% untuk retail sales jika dibandingkan dengan periode Januari-Oktober 2020. All New Ertiga juga turut berkontribusi lebih dari 12% dengan peningkatan sebesar 62,6% untuk wholesales.

Salah satu hal yang mempengaruhi peningkatan ini adalah program relaksasi PPnBM dari pemerintah yang terbukti dapat mendongkrak kinerja industri otomotif. Program relaksasi PPnBM ini hanya berlaku untuk XL7 dan All New Ertiga karena kedua model kendaraan tersebut memiliki kubikasi 1.500 cc ke bawah dan memiliki local content minimal 70% sesuai dengan peraturan dari pemerintah.

Menurut data yang dikeluarkan GAIKINDO, penjualan mobil secara nasional meningkat hingga 66,9% untuk wholesales dan 49,4% untuk retail sales.