Home Kesehatan Vaksinasi BIN di Kendal Sasar Pelajar dan Warga Pesisir

Vaksinasi BIN di Kendal Sasar Pelajar dan Warga Pesisir

Kendal, Gatra.com - Wujudkan komitmen percepatan program vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunal atau herd immunity pada akhir 2021, BINDA Jawa Tengah menggelar vaksinasi di 3 Kota, diantaranya di Kendal, Pekalongan dan Banjarnegara.

Pelaksanaan vaksinasi di Kendal, BINDA Jawa Tengah menggelar vaksinasi bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal. Empat layanan vaksinasi dibuka BINDA Jawa Tengah diantaranya di SMK NU 03 Kaliwungu, Balai Desa Gempolsewu Rowosari, Balai Desa Margosari Patebon dan Balai Desa Korowelang Kulon Cepiring.

Di Desa Gempolsewu, bersama petugas kesehatan dari Puskesmas Rowosari dan Polsek Rowosari, petugas Badan Intelijen Negara (BIN) menyusuri tiap gang sempit di kawasan pesisir Kendal. Petugas ini sengaja berjalan kaki memasuki gang yang sempit di Desa Gempolsewu Rowosari Kendal, untuk memberikan layanan vaksinasi dari rumah ke rumah.

Mereka yang didatangi ke rumah merupakan warga yang tidak bisa meninggalkan aktivitasnya di rumah atau sibuk dengan pekerjaannya. Tidak hanya, itu warga yang kesulitan untuk mendatangi gerai vaksin, akan didatangi petugas ini memudahkan pelayanan vaksinasi.

“Sasaran vaksinasi saat ini pelajar dan masyarakat secara door to door atau dari rumah ke rumah. Vaksinasi ini merupakan bentuk komitmen BIN mempercepat program vaksinasi dalam mencapai kekebalan komunal atau herd immunity pada akhir 2021,” kata Kepala BINDA Jawa Tengah Brigjen TNI Sondi Siswanto, saat meninjau pelaksanaan vaksin di Balai Desa Gempolsewu, Kamis (11/10).

Dikatakan sebanyak 11.500 dosis vaksin disiapkan BINDA Jateng untuk pelaksanaan vaksinasi di 3 Kabupaten di Jawa Tengah. Pemilihan wilayah ini salah satunya didasarkan karena diantara wilayah tersebut tingkat capaian vaksinasinya masih cukup rendah. 

Dari hasil rapat terakhir di Provinsi Jawa Tengah untuk di Kabupaten Pekalongan masih 50,13%, Kabupaten Banjarnegara 40,54% dan untuk Kendal sudah cukup tinggi yaitu 71,8%.

“Vaksinasi merupakan upaya BIN dalam rangka mendukung terselenggaranya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi pelajar," ujarnya.

Sementara itu Siti Kusriah warga Gempolsewu menyambut baik pelaksanaan vaksin dari rumah ke rumah yang dilaksanakan BINDA Jawa Tengah. 

“Dengan pelayanan vaksin dari rumah ke rumah, membantu warga yang kesulitan mendatangi lokasi vaksin dan tetap mendapatkan vaksin sehingga bisa menambah kekebalan untuk Indonesia yang sehat,” ucapnya.

 

311