Moskow, Gatra.com - Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin mengungkapkan modernisasi persenjataan Rusia yang meliputi instalasi laser ‘Peresvet’, peluncur roket ‘Kinzhal’ dan ‘Avangard’. 

Hal tersebut diungkapkan saat pertemuan dengan Kementerian Pertahanan dan sejumlah pemimpin perusahaan Industri pertahanan.

“Uji coba rudal jelajah laut hipersonik ‘Zircon’ hampir selesai. Rudal tersebut meluncur secara akurat sepanjang pengujian, dapat mengenai target di darat dan laut dari posisi kapal selam yang berada di permukaan laut," ujar Putin dilansir dari Ria Novosti, Kamis (04/11).

Putin mengatakan bahwa mulai tahun depan, rudal tersebut akan mulai dipasok untuk melengkapi persenjataan Angkatan Laut Rusia.

Sebagai informasi, Kementerian Pertahanan Rusia tengah mengembangkan sistem data untuk mengimplementasikan strategi persenjataan Rusia hingga tahun 2033. 

“Tugas kita di sini adalah untuk memastikan bahwa senjata dan peralatan itu akan diproduksi dan dipasok untuk militer guna memberikan perlindungan yang andal bagi Rusia dari potensi ancaman,” tegas Putin.

Menurut Putin, pengembangan dan produksi senjata berteknologi tinggi merupakan salah satu bidang utama dalam pengembangan kekuatan militer. Presiden Rusia itu menuturkan bahwa langkah tersebut membutuhkan waktu, tenaga dan finansial yang begitu besar.

“Ini pekerjaan panjang yang melelahkan dari ribuan ilmuwan, insinyur, ahli pemrograman, dan spesialis lainnya." jelasnya.

Putin menyebutkan penciptaan senjata laser senjata laser, hipersonik, kinetik, dan lainnya yang dilakukan Rusia telah menjadi terobosan nyata di bidang teknologi militer.
"Langkah ini secara signifikan meningkatkan kemampuan angkatan bersenjata yang telah dilakukan selama bertahun-tahun dan bahkan puluhan tahun. Ini memastikan tingkat keamanan militer yang tinggi untuk Rusia," jelasnya.

Pada saat yang sama, Putin mencatat bahwa berkat kecerdasan buatan, sejumlah terobosan lahir di bidang persenjataan tempur Rusia. Teknologi kecerdasan buatan harus lebih aktif digunakan dalam sistem komando dan kontrol pasukan, senjata, komunikasi dan fasilitas transmisi data, serta sistem rudal presisi.