Kendal, Gatra.com- Liga 3 Jawa Tengah Group C yang digelar di Stadion Kebondalem Kendal segera bergulir. Lima tim akan menunjukkan kemampuan terbaiknya, meski pertandingan digelar tanpa penonton.
Lima tim di group C diantaranya, Persik Kendal, PSDB Demak, Persipur Purwodadi, Persibat Batang dan PSIR Rembang. Kelima tim ini sama-sama memiliki target dalam mengarungi pertandingan tersebut.
Tim Persik Kendal dengan mengandalkan talenta pemain lokal bakal melakoni ajang pembukaan Kompetisi MS Glow For Men Liga 3 Jawa Tengah 2021 group C, Senin (1/11) melawan PSDB Demak. Menurut Manajemen Persik Kendal, Abdullah Faqihudin, skuad Laskar Bahurekso sangat optimis untuk mengarungi laga dengan target yang telah ditentukan manajemen klub.
"Insya Allah, Persik promosi ke Liga 2," katanya usai match cordination meeting di ruang Abdi Praja Setda Kendal, Minggu (31/10).
Ia menyebutkan, persiapan Persik sebelum mengarungi Liga 3 sudah 100%, Persik Kendal telah menggelar beberapa kali laga ujicoba yang membuahkan hasil positif dan seluruh pemain juga telah menjalani masa karantina selama 2 bulan. "Selama ini kami juga terus melakukan evaluasi-evaluasi terhadap pemain usai melakukan latihan," ungkapnya.
Ditegaskan Faqih, skuad Persik Kendal saat ini dalam kondisi prima guna melakoni ajang pembukaan kompetisi yang digelar di tengah terik matahari pesisir Utara Jawa Tengah, tepatnya pukul 1 siang.
PSDB Demak melalui Taufik Salafudin mengatakan, di Liga 3 Jateng, timnya merupakan tim yang baru merangkak dari bawah sudah siap 100% dalam menghadapi kompetisi. Persiapan telah dimiliki PSDB yang harus berhadapan dengan tim-tim jebolan Liga 2 di group C ini.
"Insya Allah kita siap bertanding meski lawan yang dihadapi semua eks Liga 2. Mudah-mudahan bisa lolos, promosi liga 2," ucapnya.
Pelatih Persibat, Puji Handoko kondisi timnya menjelang laga perdana mencapai 80-90 persen. Artinya, Laskar Alas Roban siap bertempur menghadapi Persipur di Stadion Utama Kendal.
Kondisi pemain saat ini sudah siap bertanding. Dari sisi mental maupun psikis, anak-anak tidak ada permasalahan. Mereka siap tempur lawan Persipur, tuturnya.
Ia menargetkan dapat memenangi setiap pertandingan meski tim yang harus dihadapi adalah tim-tim kuat.
Sedangkan Frediyuono dari PSIR Rembang menargetkan bisa menang dan membawa nama Rembang lebih baik. "Kita sudah TC dua bulan dan dalam setiap pertandingan akan bermain maksimal agar target lolos liga dua terpenuhi," ungkapnya.
Sementara Asisten Manager Persipur Purwodadi, Agus Dwi Purwanto mengaku sudah siap berlaga di Liga 3 zona Jawa Tengah.
Kalau target bisa menang dan tim sudah melakukan pertandingan uji coba.Intinya kita tidak muluk-muluk melihat peluang yang ada karena semua tim yang ada di grup C kuat dan harus diwaspadai, terangnya.
Sementara itu, Panitia Pelaksana (Panpel) Ponco Karyawanto mengatakan, pada pelaksanaan pertandingan yang digelar tanpa penonton tersebut, pihaknya memastikan bakal menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Menjelang bergulirnya liga, sore ini Panpel akan melakukan tes swab antigen kepada seluruh tim yang bertanding," ujarnya.
Ia juga mengatakan ada pembatasan yang dilakukan saat liga berjalan. Jumlah pemain, official, tim medis dan media dibatasi 299 orang yang berada dalam stadion. Sementara itu, terkait pengamanan, sesuai dengan yang disampaikan dalam rapat bersama Polres Kendal, ada 60 petugas kepolisian yang akan selalu mengamankan setiap jalannya pertandingan. "Jumlah ini dibagi 5 petugas kepolisian di zona 1, zona 3 ada 15 petugas kepolisian dan sisanya di zona 4," bebernya.
Dikatakan, regulasi yang digunakan pada Liga 3 disamakan dengan regulasi yang diterapkan pada pelaksanaan Liga 1 Indonesia, karena kondisi pandemi.