Batanghari, Gatra.com - Liga 3 Zona Jambi selesai bergulir. Meski klub kebanggaan masyarakat Kabupaten Batanghari gagal juara, daerah pimpinan Muhammad Fadhil Arief (MFA) sukses menjadi tuan rumah.
Semua laga Liga 3 berlangsung di Stadion KONI Batanghari. Piala utama berhasil dibawa pulang Jambi United usai mengalahkan PS Muaro Jambi lewat drama adu penalti pada final, Senin (1/11) petang.
Ketua Panitia Liga 3 Zona Jambi, Tandri Syaputra bersyukur atas kesuksesan kompetisi bergengsi ini. Sejak pertandingan perdana hingga final, Tandri mengakui begitu banyak kendala yang dihadapi panitia.
Satu diantaranya adalah mengeringkan genangan air hujan dalam lapangan sebelum pertandingan final. Meski begitu, kekompakan panitia serta support pemerintah daerah dan Ketua Umum KONI Batanghari begitu terasa mengatasi masalah itu.
"Insya Allah semua pertandingan berjalan lancar berkat support dari Pemkab Batanghari dari awal hingga akhir kompetisi Liga 3 Zona Jambi," kata pria yang juga menjabat Ketua Askab PSSI Batanghari dikonfirmasi Gatra.com usai penyerahan piala.
Askab PSSI Batanghari meminta Bupati MFA melengkapi sarana prasarana Stadion KONI, khususnya olahraga sepak bola. Hal ini berbarengan dengan animo masyarakat terhadap pertandingan si kulit bundar sangat tinggi.
"Klub-klub peserta Liga 3 selama mengikuti kompetisi ini semuanya disiplin, tak ada permasalahan selama pertandingan. Mulai dari peserta, wasit serta penonton," katanya.
Panitia Liga 3 turut berduka atas musibah kecelakaan menimpa rombongan Persikota Sungai Penuh. Mudah-mudahan semuanya segera sembuh dan bisa kembali beraktifitas seperti biasa.
"Ucapan terima kasih juga tak lupa kepada seluruh pihak keamanan, tim medis, Tim Satgas Covid-19 dan pihak-pihak lain yang tak bisa saya sebutkan satu-persatu. Tanpa mereka, kompetisi ini tak akan sukses," ucapnya.