Home Kebencanaan Aktivitas di Pasar Limbangan Cilacap Berangsur Normal Pasca Banjir

Aktivitas di Pasar Limbangan Cilacap Berangsur Normal Pasca Banjir

Cilacap, Gatra.com – Aktivitas ratusan warga di Desa Limbangan, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah berangsur normal pasca-bencana banjir dan longsor yang menerjang wilayah tersebut Rabu malam (27/10). Pedagang juga mulai berjualan di Pasar Karanggendot yang juga terdampak banjir bandang tersebut.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Majenang, Edi Sapto Prihono mengaku, sebagian kecil warga masih membersihkan material banjir yang mengotori rumah mereka. Sebagian lagi sudah beraktivitas secara normal.

“Jadi yang banjiran, sudah dikerjabaktikan, dan mereka masyarakat sudah menempati kembali rumahnya yang sudah bersih kondisinya. Ya sudah normal kembali. Sebagian memang masih ada yang membersihkan rumah masing-masing, tapi secara umum aktivitas sudah normal,” katanya, Jumat (29/10).

Begitu pula dengan pedagang Pasar Karanggendot, Desa Limbangan. Mereka sudah mulai berjualan mulai Jumat pagi, meski sebagian kecil masih ada yang membersihkan barang dagangan atau lapak dan kios yang terdampak banjir.

“(Pasar Limbangan) Sudah mulai normal lagi tadi pagi ya, meski kondisinya tidak seperti sebelum kejadian. Sebagian pedagang masih membersihkan kiosnya masing-masing,” jelasnya.

Diketahui, banjir bandang menerjang Desa Limbangan pada Rabu malam, menyebabkan sekitar 200 rumah terdampak. Banjir bandang juga merusak 11 kios pedagang, dengan rincian satu rusak berat karena ambrol ke sungai dan 10 lainnya rusak ringan. 

Selain di Desa Limbangan, banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Cigeugeumeuh juga berdampak ke 60 rumah di Desa Salebu, Kecamatan Majenang. Pada waktu yang sama, di wilayah lainnya, Desa Wanareja, Kecamatan Wanareja, banjir melanda 100 rumah karena luapan Sungai Cilaca.

1405