Siak, Gatra.com - Sejak tiga bulan terakhir, petani sawit di kawasan Kabupaten Siak, Riau riang gembira. Pasalnya harga bahan baku minyak goreng itu terus melambung tinggi.
Karena itu pula, warga semakin rajin membersihkan kebun mereka. Bahkan, kendati harga pupuk juga mengalami kenaikan, petani tetap melakukan pemupukan untuk meningkatkan hasil produksi.
Petani sawit di Kelurahan Perawang, Kabupaten Siak, Wiwik Widaningsih, mengatakan, harga tandan buah segar (TBS) sawit dari dua bulan terakhir terus mengalami kenaikan yang signifikan. Dari sebelumnya hanya Rp2800/Kg, kini Rp3000 per kilogramnya. "Saya juga tak menyangka harganya sampai Rp3 ribu per kg. Ini sangat menggembirakan," kata Wiwik kepada Gatra.com, Rabu (27/10).
Menurut Wiwik, baru kali ini harga sawit tembus Rp3 ribuan. Jika dibandingkan tahun lalu, harga TBS sawit hanya diangka Rp1650-an per kilogramnya. "Harga Rp3 ribuan ini termahal sepanjang sejarah lo. Semua petani sangat bahagia," ujarnya.
Menurut Wiwik, harga seperti ini perlu dijaga dan diawasi bersama, terutama lembaga pemerintah terkait. Kondisi yang sudah menguntungkan petani ini jangan sampai terkotori oleh mafia CPO.
"Sekarang, penjualan sampai ke tengkulak saja sudah sampai Rp2990/kg. Dalam dua pekan (sekali petik/panen) dapat sekitar Rp4 juta lebih lah dalam satu kapling (2 ha). Sebulan sekitar Rp8-9 jutaan," kata dia.
Harga TBS semua kelompok umur di Kabupaten Siak, Riau sepekan ke depan mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Khusus untuk kelompok umur tanam 10-20 tahun dihargai Rp3.254,57/kg. Kelompok ini mengalami kenaikan Rp 140,16/Kg atau mencapai 4,50% dari harga minggu lalu.
Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Siak, Ihsan mengatakan, kenaikan harga ini dipengaruhi dua faktor yakni faktor internal dan eksternal. Dari sisi faktor internal, naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan harga jual CPO dan harga kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data.
Seperti harga jual CPO di PT. PTPN V mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 335,90/Kg, PT. Sinar Mas Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 352,75/Kg, PT. Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 450,00/Kg.
Lalu, PT Asian Agri mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 308,48/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 417,40/Kg dari harga minggu lalu. Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT. Asian Agri Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp. 1.044,00/Kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp. 1.479,95/Kg dari harga minggu lalu.
"Sementara dari faktor eksternal, Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) juga mengalami kenaikan yang cukup lumayan tajam. Pada Senin (25/10) pukul 13:44 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 4.973/ton. Naik 1% dibandingkan posisi akhir pekan lalu," kata Ihsan kepada Gatra.com.
Berikut daftar harga TBS di Kabupaten Siak Riau sepekan kedepan;
Umur 3th (Rp 2.414,96);
Umur 4th (Rp 2.609,95);
Umur 5th (Rp 2.846,10);
Umur 6th (Rp 2.913,69);
Umur 7th (Rp 3.027,48);
Umur 8th (Rp 3.110,43);
Umur 9th (Rp 3.181,62);
Umur 10th-20th (Rp 3.254,57);
Umur 21th (Rp 3.119,83);
Umur 22th (Rp 3.104,58);
Umur 23th (Rp 3.091,86);
Umur 24th (Rp 2.964,75);
Umur 25th (Rp 2.894,84);
Indeks K : 91,61%
Harga CPO Rp. 13.875,25
Harga Kernel Rp. 9.648,77