Jakarta, Gatra.com - Pasukan Tentara Republik Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menggelar apel latihan operasi amfibi di Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III, Tanjung Priok, Jakarta Pusat, pada Jumat, (22/10). Dalam agenda ini, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI, Yudo Margono, berperan sebagai penerima apel.
Setelah menjajaki podium, Yudo langsung melakukan pemeriksaan pasukan. Ia turun dari podium sebelum berjalan menginspeksi setiap pasukan apel dari ujung ke ujung. Latihan ini melibatkan sebanyak 4.300 personil TNI.
Setelah kembali ke podium, Yudo menyampaikan amanat penting bagi para prajurit TNI yang hendak berlatih.
"Dengan digelarnya operasi amfibi ini, para prajurit laut mulai dari level panglima, komandan, hingga prajurit terbawah dapat terus menempa diri melalui pengalaman maupun permasalahan-permasalahan yang akan ditemui," ujar Yugo.
"Dengan terus menempa diri, tentunya kemampuan dan profesionalisme kita sebagai garda terdepan samudera Nusantara akan semakin terasah dan teruji," imbuh Yudo.
"Dengan demikian, amanat rakyat Indonesia yang mendambakan TNI AL untuk menjaga laut nusantara dapat kita laksanakan walauoun dengan tetesan keringat dan darah," tandasnya.
Setelah penyampaian amanat dari Yudo, agenda apel kemudian dilanjutkan dengan embarkasi pasukan. Pasukan TNI pun bertolak dari Tanjung Priok ke Dabo Singkep, Kepulauan Riau.
Yugo menerangkan bahwa selama di perjalanan ke tujuan, pasukan TNI akan melakukan latihan tempur dan pendaratan amfibi di Dabo Singkep.