Banyumas, Gatra.com– Seorang balita dilaporkan tewas tertimbun longsor di Dusun Sidakarya, RT 06/03, Desa Mlaya, Kecamatan Punggelan, Kabupaten Banjarnegara, Kamis (21/10). Balita tersebut tertimbun longsor ketika tidur di rumahnya.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara, Andri Sulistyo SOR mengatakan material longsor yang menimpa rumah warga ini terjadi setelah hujan deras dan angin kencang sejak pukul 14.00 WIB.

Menurut dia, Longsor terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Tebing setinggi empat meter dan panjang enam meter menimpa sebuah rumah yang membuka warung kelontong.

Saat longsor terjadi, balita bernama Gilang Angga Putra (3) dan kakak perempuannya, Afiyanti (23) tengah tidur di warung sekaligus bagian rumah yang paling dekat dengan tebing.

Material longsor menerjang masuk dan menimpa kedua korban. Gilang tertimbun sedangkan kakaknya selamat dan hanya mengalami luka ringan dan telah mendapat perawatan dari bidan Desa Mlaya. “Material longsor menerjang mereka berdua,” katanya, kepada wartawan, Kamis malam (21/10).

Andi menjelaskan, setelah peristiwa tersebut warga berupaya mengevakuasi korban. Sayang, balita nahas itu ditemukan meninggal dunia setelah berhasil dievakuasi oleh warga pada pukul 16.00 WIB.

Tim Reaksi Cepat BPBD Banjarnegara dipimpin langsung oleh Kabid Kedaruratan dan Logistik, Andri Sulistyo SOR datang ke lokasi untuk membantu proses evakuasi dan membuka akses jalan yang tertutup. "Mewakili Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, kami menyatakan rasa belasungkawa yang dalam atas meninggalnya korban," ucap Andri.