Home Hukum Kedua Kalinya, Kantor Kelurahan Jadi Sasaran Maling

Kedua Kalinya, Kantor Kelurahan Jadi Sasaran Maling

Blora, Gatra.com - Untuk kesekian kalinya, aksi pencurian kembali terjadi di Kantor Kelurahan. Kali ini, Kantor Kelurahan Kunden yang berada di Kecamatan Blora kota menjadi sasaran pencuri pada Kamis (21/10). 
 
Kepala kelurahan Kunden, Umiyati mengatakan, pencurian tersebut pertama kali diketahui oleh penjaga kantor sekitar pukul 06.00 WIB. Saat masuk ke dalam, saksi dikejutkan dengan kondisi ruangan yang berantakan.  "Kan biasa disini ada penjaganya. Sekitar jam 6 pagi waktu buka kantor. Sudah kondisi di dalam berantakan. Pintu-pintu sudah rusak," kata Umiyati di lokasi.  Akibat kejadian itu, kata Umi, sebanyak 3 unit laptop dan uang jutaan rupiah hilang dibawa kabur pencuri. 
 
"Ada 3 laptop di meja yang diambil. Sama uang Rp4,7 juta. Uang itu hasil lelang warga ditaruh dibawah laptop," ungkapnya. 
 
Sementara itu, penjaga kantor Safi'i mengungkapkan, awalnya ia tidak curiga saat masuk dalam kantor. Namun ia baru tersadar ketika melihat pintu belakang dan jendela sudah dalam keadaan rusak.  "Awalnya ya gak merasa curiga. Melihat laci semua kebuka. Saya kira sudah ada orang. Tapi setelah saya masuk dan kebelakang kok pintu pada rusak, ada bekas congkelan. Jendela belakang juga kebuka. Baru disitu, sadar ada pencurian dan saya langsung hubungi Bu Lurah," katanya. 
 
Safi'i menduga pencuri masuk melalui jendela yang berada di samping belakang kantor. Lalu kabur lewat pintu belakang. 
 
"Mungkin malam hari. Pelaku masuk lewat jendela dengan cara mencongkel dan kabur lewat pintu belakang. Karena pintu belakang saat itu sudah tidak terkunci," terangnya. 
 
Aparat kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi  Saat ini kasus pencurian itu masih dalam penyelidikan aparat kepolisian. Aksi pencurian serupa beberapa waktu lalu juga menimpa kantor kelurahan Desa Sonorejo. Sejumlah barang berharga milik kantor hilang dibawa kabur pelaku. 
 
"Anggota masih olah TKP mas. Masih dalam Lidik petugas," kata Kasatreskrim AKP Setyanto

 

1066