Sukoharjo, Gatra.com- Partai Golongan Karya (Golkar) telah menginjak usia ke 57 tahun. Sebagai salah satu partai politik terbesar di Indonesia, Partai Golkar memiliki posisi strategis dalam kancah politik nasional.

Usai menghadiri acara tirakat HUT Golkar ke 57 di Kantor DPD ll Partai Golkar Sukoharjo, pengacara kondang Henry Indraguna dan juga sebagai anggota Dewan Pakar Partai Golkar mengatakan, tahun 2024 merupakan waktu untuk memanen kursi parlemen. Khususnya bisa mengambil alih pucuk pimpinan di Republik Indonesia.

"Mempersiapkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi presiden republik Indonesia, maka dari itu semua Partai Golkar diminta berpegangan erat bekerja keras mempersiapkan agar elektabilitasnya naik," kata Henry.

Henry melihat bahwa rating Partai Golkar semakin meningkat. Selain itu popularitas Ketua Umum Airlangga Hartarto yang juga sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, semakin tinggi.

"Negara kita 2020 terkena Pandemi, banyak warga yang meninggal, kesehatan dan ekonomi terganggu, tapi beliau salah satu orang yang sukses menyelesaikan permasalah Pandemi Covid-19, dan mengembalikan kesejahteraan ekonomi Indonesia, maka beliau pantas menjadi Presiden 2024," tegas Henry.

Henry mengaku, kehadirannya di Sukoharjo ini untuk memastikan kesiapan kader, diantaranya pemantapan pembentukan Pimdes (Pimpinan Desa), dan kesiapan pembentukan petugas TPS. Menurutnya, persiapan jauh hari dirasa penting mengingat untuk merebut suara dukungan masyarakat tidak bisa hanya dilakukan secara instan, tapi menurut Henry perlu proses dan kerja keras.

"Dan saya ditugaskan untuk memperjuangkan beliau (Airlangga) sebagai capres 2024. Persiapan kami percepat, akhir Desember ini semua harus sudah selesai," tandasnya.