Labuhanbatu, Gatra.com- Babinsa adalah seorang Bintara Pembina Desa. Personil TNI AD itu pun memiliki kewajiban melaksanakan seluruh pembinaan teritorial sesuai dengan petunjuk atasannya.
Jika dilihat secara pokok, tugas para bintara meliputi pengumpulan serta pemeliharaan beberapa data yang berhubungan dengan aspek geografi, demografi sampai sosial dan potensi nasional di daerah kerjanya.
Pasti, dalam melaksanakan tugas, mereka memerlukan fasilitas, seperti halnya kendaraan. Untuk setingkat Babinsa, maka sepeda motor menjadi teman sejati dalam menjalankan amanah dari Komandan Rayon Militer (Danramil).
Begitu juga seperti yang digeluti Sertu Sahrizal salah seorang Babinsa di wilayah Koramil 05/BD. Kesan tidak bermewahan terlihat padanya. Walau seorang Babinsa, dia tetap legowo menunggangi sepeda motor jadul yakni Suzuki A100 keluaran tahun 1973 silam.
Bahkan, Dandim 0209/LB Letkol Inf Asrul Kurniawan Harahap mengapresiasi kondisi sepeda motor yang dipakai anggotanya itu. Walau sudah berumur 43 tahun, namun masih sehat, terawat, berfungsi dengan baik, bahkan kinclong.
Diketahuinya keberadaan kendaraan roda dua yang masih digunakan oleh Sertu Sahrizal itu, ketika Dandim 0209/LB melaksanakan kegiatan rutin pengecekan kendaraan dinas roda dua dan empat di Makodim 0209/LB Jalan Abdul Azis Rantauprapat, Selasa (19/10).
Ternyata tidak hanya sepeda motor Suzuki A100 itu yang digunakan sebagai kendaraan dinas. Kodim 0209/LB juga masih memiliki tiga unit sepeda motor merk Honda GL Max tahun 2004 yang masih terawat dan berfungsi.
Misalnya saja, Honda GL Max tahun 2004 yang dipakai oleh Serda Rahayu, Serda Suhardi dan Serka Tri Agus personel Babinsa di Koramil 01/AK.
Dari hasil pengecekan rutin tersebut, diketahui juga kendaraan dinas roda dua yang masih berfungsi dan terawat dengan baik yang dimiliki Kodim 0209/LB sebagai berikut Suzuki A100 2 unit, RX King 1 unit.
Selanjutnya, Suzuki Thunder 3 unit, GL Max 11 unit, Mega Pro 15 unit, Yamaha Vixion 65 unit, Kawasaki KLX 23 unit, dan Honda SRF 10 unit.