Jakarta, Gatra.com - Program pendampingan ekspor (export coaching program/ECP) 2021 dari Kementerian Perdagangan kembali mencetak tiga pelaku usaha kecil menengah (UKM) berorientasi ekspor, dengan nilai transaksi mencapai 60 ribu-90 ribu US Dolar.
Adapun tiga UKM tersebut yakni PT Agro Global Sentosa Makassar, yang mengekspor cengkeh lalpari ke pasar Singapura, dengan nilai transaksi 90 ribu dolar AS; PT Mahaquinn Energi Indonesia Bogor, mengekspor briket arang batok kelapa ke Yordania, nilai transaksi mencapai 60 ribu US dolar; dan PT Taiba Cococha Indonesia Bogor, mengkspor briket arang batok kelapa ke pasar Arab Saudi, dengan nilai transaksi 60 ribu US dolar.
"Kami mengucapkan selamat kepada para peserta ECP 2021 yang berhasil melakukan ekspor perdana. Meskipun pandemi Covid-19 belum usai, tetapi jumlah pelaku ekspor kita justru kian bertambah. Semoga, kegiatan ini menginspirasi pelaku usaha lain di seluruh Indonesia untuk turut mempercepat pemulihan ekonomi nasional," ujar Kepala Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (PPEI) Heryono Hadi Prasetyo, memimpin pelepasan ekspor perdana tiga perusahaan secara hybrid, Selasa (19/10).
Menurutnya, Kementerian Perdagangan akan terus mendorong usaha kecil dan menengah (UKM) untuk dapat menembus pasar global. Pelaku usaha harus dapat memanfaatkan peluang dengan sebaik-baiknya. Selain itu, para pelaku usaha juga harus memperhatikan kondisi perekonomian pasar negara tujuan, yang menjadi salah satu faktor penting keberhasilan untuk menembus pasar ekspor.
"Negara-negara tujuan ekspor ini, merupakan pasar produk-produk Indonesia dengan permintaan yang cukup besar. Sementara, Yordania adalah pasar nontradisional di kawasan Timur Tengah yang terus kita dorong untuk dapat ditingkatkan ekspornya," jelas Didi.
Didi juga mengapresiasi, kepada seluruh pihak yang telah berhasil mendorong para UKM menembus pasar ekspor. "Kami sangat mengapresiasi upaya para pelaku usaha, para pelatih, dan tim ECP yang telah berhasil mendorong para UKM untuk masuk ke pasar global," katanya.