Jakarta, Gatra.com – Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, mengatakan bahwa kondisi M Faris Amrullah, mahasiswa yang dibanting oknum polisi sudah baik sehingga dokter memperbolehkannya pulang.

“Alhamdulillah hasil pemeriksaan secara menyeluruh saudara Faris dari hari Kamis yang kami bawa ke RS Ciputra Hospital ini, alhamdulillah sudah keluar semua,” katanya dalam video yang diterima pada Sabtu (16/10).

Tim medis, lanjut Zaki, sudah memberikan informasi tentang kondisi terakhir Faris kepada pihak keluargnya sehingga yang bersangkutan sudah diizinkan pulang ke rumah.

“Alhamdulillah dengan keadaan sehat semuanya. Artinya, kalau secara medis dari rumah sakit sudah boleh dinyatakan pulang, itu sudah secara medis sudah aman, tidak ada sesuatu hal apa pun,” ujarnya.

Zaki mengatakan, bersama Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro dan Dandim 0506 Tangerang, Kolonel Inf Bambangf Herry Tugiyono, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu perawatan dan pemeriksaan Faris, baik dari Rumah Sakit (RS) Harapan Mulia dan RS Ciputra Hospital.

“Semoga informasi hari ini bisa meluruskan dan memberitakan atau pun memberikan infomasi sejelas-jelasnya tentang kondisi Faris, biar jangan simpang siur lagi nih tentang kondisi Faris,” katanya.

Menurutnya, kondisi kesehatan Faris tidak ada yang fatal. “Faris dalam kondisi baik-baik saja, hanya memang perlu istrirahat karena hari Kamis aktivitasnya cukup padat, kemudin Jumat, Sabtu, dan ini sudah menjelang hari libur, week end lebih baik kita sarankan istirahat di rumah,” ungkapnya.

Senada dengan Zaki, Andre, perwakilan dari RS Ciputra Hospital, menyampaikan bahwa tim dokter telah memperbolehkan Faris untuk pulang dan menjalankan aktivitasnya di rumah. Namun ia mengaku tidak bisa menyampaikan informasi hasil pemeriksaan secara detail kepada publik.

“Bapak, Ibu bisa melihat kondisi Faris. Pemeriksaannya, kita sudah melakukan pemeriksaan dari kepala ke tulang belakang, rontgen dan MRA sudah kita lakukan semuanya, kalau dari hasil, kita tidak bisa ungkap semuanya,” kata dia.

Untuk bagian kepala, tim medis telah melakukan CT scan, begitu pun pada tulang belakang. “Kita foto juga, CT scan dan MRA. Hasilnya sudah cukup menyatakan bahwa dari dokternya sudah diizinkan untuk boleh pulang,” ucapanya.

Soal kemungkinan efek jangka panjang, Andre mengatakan, hal tersebut diharpakan tidak terjadi karena berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis RS Ciputra Hospital terhadap Faris dari atas sampai bawah, hasil sudah bagus. “Sudah oke,” katanya.

Andre melanjutkan, RS Ciputra Hospital menyatakan, Faris sudah dirawat oleh tim medis terdiri dari dokter spesialis saraf dan ortopedi. Tim medis melakukan berbagai pemeriksaan medis. “Dokter spesialis saraf dan dokter ortopedi sudah menyatakan boleh pulang untuk dilanjutkan kegiatannya sehari-hari,” katanya.

Faris mengungkapkan, kondisinya terus mengalami perkembangan yang baik dibanding sebelumnya. “Alhamdulillah sudah membaik, bisa menjalani aktivitas lagi lah untuk beberapa hari ke depan,” ungkapnya.

“Kalau dibandingkan hari-hari kemarin, hari ini sangat baik banget, sangat ada perkembangan dan rasanya mungkin ada sedikit agak linu juga, tetapi selebihnya sudah aman, jauh lebih baik daripada hari sebelumnya,” ungkap Faris.

Pada kesempatan tersebut, Faris menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak atau stakeholder terkait yang sudah memberikan dukungan moril dan materiil untuk kesembuhannya.

“Saya sebagai ibu atau orang tua dari Faris, banyak mengucapkan terima kasih kepda Bapak Bupati, Bapak Kapolri, dan juga pihak rumah sakit yang telah membantu anak saya, sehingga keadannya saat ini membaik,” kata ibunda Faris menimpali.