Jepara, Gatra.com - Sejumlah pohon besar yang berada di kawasan objek wisata Pantai Kartini Kabupaten Jepara, Jawa Tengah tumbang setelah diterjang angin kencang pada, Senin (11/10) malam. Hujan ringan disertai angin ini setidaknya merusak fasilitas dan kios yang ada di lokasi wisata tersebut.
Hingga Selasa (12/10) pagi, para pemilik kios sedang membersihkan ranting pohon yang menimpa kios mereka. Begitu juga pengelola objek wisata sedang membersihkan batang-batang pohon yang berserakan.
Salah satu pemilik kios yang rusak Kawid menceritakan, saat kejadian ia bersama istri dan anaknya sedang berada di dalam kios. Sehari-hari ia memang tinggal di kios tersebut.
Tidak ada tanda-tanda sebelulumnya, hanya saja ia mendengar suara angin dan disertai batang pohon yang patah. Kemudian ia melompat dan lari ke belakang kios yang lebih aman. Sementara istri dan anaknya, saat kjadian sedang salat di belakang kios tersebut. Menurutnya arah angin berasal dari patung kura-kura, atau arah selatan.
"Hanya beberapa detik saja mas kejadiannya, ada suara angin kemudian grek keras lalu saya melompat dan berlari ke belakang," ujar Kawid.
Hal yang sama juga disampaikan Murdiyanto, ia mendengar ada suara 'wung-wung', seperti angin berputar di kawasan Pantai Kartini. Kemudian, terjadi gemuruh seperti pohon yang tumbang. Saat kejadian, sejumlah warga juga ada yang berda di masjid yang berlokasi di kawasan Pantai Kartini Jepara.
"Kejadian habis magrib mas. Saat itu saya masih di rumah kebetulan dekat dengan kios. Lalu dikasih tau tetangga bahwa pohon di depan kios roboh," katanya.
Manajer Pantai Kartini Joko Wahyu S mengatakan, ada lima titik pohon besar yang tumbang di kawaan Pantai Kartini. Ada yang mnutup akses jalan, merusak kiso pedagang, pagar, juga beberapa fasilitas di objek wisata tersebut.
"Kami sedang melakukan inventarisasi. Selanjutnya akan kita laporkan dan evaluasi. Termasuk akan memotong pohon yang berisiko tumbang," ungkapnya.