Banten, Gatra.com – Sahabat Ganjar di Serang, Banten, menyambangi pedagang sejumlah pasar tradisional dan sejumlah buruh pabrik di kawasan industri Cilegon untuk meningkatkan atau memompa semangat mereka dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Ketua DPC Sahabat Ganjar Serang, Asrul, dalam keterangan tertulis pada Minggu (10/10), menyampaikan, pihaknya memompa semangat para pedagang di pasar tradisional dan buruh pabrik dan berupaya meringankan beban meraka dengan memberikan bantuan sembako.
Ia mengungkapkan, para pedagang di pasar tradisional dan buruh pabrik di wilayah Serang, Banten, merupakan elemen yang juga terdampak pandemi Covid-19. Lesunya perekonomian dan pembatasan kegiatan masyarakat membuat para pedagang di pasar tradisional mengalami penurunan pendapatan.
Hal serupa dialami para buruh pabrik. Pandemi mengakibatkan banyak dari para pekerja yang terpaksa dirumahkan, yang masih bekerja hanya menerima separuh gaji, bahkan terjadipemutusan hubungan kerja atau PHK.
“Sahabat Ganjar sangat memahami dengan kondisi dan keadaan warga dengan kemampuan ekonomi lemah,” ungkapnya.
Melihat kondisi tersebut, lanjut Asrul, DPC Sahabat Ganjar Kota Serang, Banten, turun langsung dari pasar ke pasar untuk menyapa dan memberi semangat para pedagang dengan bantuan sembako bagi mereka.
Tentunya, kata Asrul, para buruh dan para pedagang kecil di pasar tradisional yang bernasib kehilangan pekerjaan serta menurunnya omset dagangannya, harus segera mendapatkan pekerjaan baru.
“Walaupun pandemi Covid-19 mulai melandai, para buruh dan pedagang kecil ini harus tetap semangat, terutama untuk menafkahi keluarganya,” ujar Asrul.
Adapun kegiatan pada hari ini, Sahabat Ganjar menyasar kawasan Serang dan Cilegon, Provinsi Banten, yaitu para pedagang kecil di pasar tradisional Kota Serang, yaitu Pasar Petir, Pasar Baros, dan Pasar Rau. Sedangkan untuk menyasar kaum buruh, Sahabat Ganjar bergerak ke arah Cilegon dengan menyasar para buruh di Kawasan Industri di Cilegon.
Menurut Asrul, para pedagang di beberapa pasar tradisional dan buruh sangat antusias ketika Sahabat Ganjar membagikan 200 paket sembako di Pasar Baros dan 300 paket di kawasan pabrik.
Pedagang cabai di Pasar Petir, Dewi, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Sahabat Ganjar. “Saat pandemi ini pemasukan kami pedagang kecil sangat berkurang,” ungkapnya.
Sementara itu, Humas DPP Sahabat Ganjar, Indah Cahya, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukanlah kali pertama atau terakhir yang dilakukan oleh pihaknya. ?Pihaknya bukan hanya deklarasi mendukung Ganjar Pranowo untuk maju di 2024.
“Kami juga turut melakukan aksi nyata untuk menunjukkan program-program Bapak Ganjar yang selama ini sudah diterapkan terkait ekonomi kerakyatan,“ ujar Indah.
Sebelumnya, Sahabat Ganjar kali pertama dideklaraiskan di Yogyakarta pada 20 Juni 2021. Hingga saat ini, Relawan Sahabat Ganjar telah memiliki struktur resmi pengurus di 34 provinsi dan 51 kota.
Bukan hanya di Tanah Air, Sahabat Ganjar sudah mengepakkan sayapnya hingga ke luar negeri, yaitu ada di 17 negara, yakni Hongkong, Macau, Jepang, Taiwan, Inggris, Singapura, Italia, Belanda, Malaysia, Arab Saudi, Australia, Selandia Baru, USA, Austria, Spanyol, UEA, dan Perancis.