Palembang, Gatra.com – Setelah dilakukan upaya pencarian hingga subuh, akhirnya jasad Hermansyah (31), warga Desa Pinang Banjar, Kecamatan Sungai Lilin, Sumatera Selatan, yang dikabarkan hilang dimangsa buaya pada Sabtu (2/10/2021) sekitar pukul 15.00 WIB berhasil ditemukan.
Kondisi tubuh korban ditemukan 500 meter dari tempat kejadian dan mengarah ke sumber air. Warga yang menemukannya pun langsung mengevakuasi tubuh korban sekitar pukul 08.00 WIB dan langsung dibawa ke rumahnya.
Kepala Desa Pinang Banjar, Aman Mahmud, mengatakan, jasad Hermansyah ditemukan dalam keadaan luka bekas gigitan dan kehilangan tangan sebelah kanan.
"Sejak dikabarkan hilang pada sorenya, warga semalaman mencari korban dan baru ketemu pagi ini. Jadi langsung dievakuasi dan dibawa ke rumahnya," ujarnya.
Mahmud mengaku, korban merupakan seorang duda sekaligus tulang punggung keluarganya yang selama ini tinggal bersama ibu kandungnya di desa tersebut.
"Warga memang tidak melihat ada buaya di sekitar lumpur tempat di mana korban ditemukan. Namun saat pencarian semalam beberapa kali warga sempat melihat buaya dan bekas buaya di pinggiran sungai," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, Hermansyah (31) dikabarkan hilang akibat diterkam buaya ketika mengambil daun nipah untuk atap bersama temannya bernama Mulyadi menggunakan ketek. Setelah daun Nipah penuh korban pun mencuci kaki ke sungai.
Saat itulah tiba-tiba saja sebatan ekor buaya mengenai tubuh Hermansyah dan langsung terjatuh sehingga langsung diterkam oleh buaya. Mulyadi yang berada dalam satu ketek dengan korban tidak bisa berbuat banyak untuk membantu korban.