Kendal, Gatra.com - Tingkatkan ekonomi masyarakat pedesaan, tim Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Undip Semarang akan melakukan penggalian data dan informasi tentang potensi di Desa Montong Sari Kecamatan Weleri Kendal Jawa Tengah. Tim LPPM juga akan menggali beberapa permasalahan, tantangan dan peluang dalam pengembangan kegiatan wisata.
Demikian disampaikan Dr. Sunarti, ST, MT dari Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik Undip Semarang dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Tim LPPM Undip bersama Pemdes, Lembaga Desa serta perwakilan warga di Aula Balai Desa Montongsari Weleri, bahwa di Desa Montongsari akan dijadikan sebagai pengembangan kawasan wisata, Selasa (28/9).
Dikatakan, Desa Montongsari merupakan salah satu desa binaan yang akan diprakarsai LPPM untuk pengembangan ekowisata berbasis masyarakat dalam upaya meningkatkan dan menguatkan perekonomian masyarakat.
"Pada pelaksanaannya, peran warga Desa Montongsari sangat penting sebagai pelaksanaan utama dalam proses pengembangan kawasan wisata," ungkapnya.
Progam yang dijalankan tim LPPM, lanjutnya, adalah salah satu bentuk pengabdian Undip kepada masyarakat yakni, program Iptek bagi Desa Binaan Undip (IDBU) dalam mewujudkan peran Undip secara nyata pada pembangunan masyarakat Desa.
"Urgensi IDBU ini, karena banyaknya potensi Desa yang belum diberdayakan secara optimal, akhibat kurang adanya link and match antara hasil riset dengan aspirasi masyarakat. Peran Undip sebagai Perguruan Tinggi melalui Tridharma yaitu, menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat," jelas Sunarti
Saeful Anshori yang hadir sebagai Narasumber dalam FGD tersebut, memaparkan pengalamannya sebagai Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Desa Kandri Kecamatan Gunungpati, Semarang, tentang bagaimana stategi mengembangkan Potensi Sumber Daya yang di miliki Desa hingga dapat menjadi kawasan Desa Wisata.
"Kuncinya yaitu bagaimana strategi mengembangkan Potensi Sumber Daya yang di miliki Desa Montongsari ini. Apa objek yang akan kita jual (pasarkan), lalu bagaimana mengembangkan objek tersebut dan bagaimana strategi pemasarannya. Serta didukung dengan pengembangaan SDM warga di Desa ini," katanya.
Kepala Desa Montongsari Sunaryo sangat bersyukur dan berterima kasih karena Desa yang dipimpinnya menjadi Desa Binaan dari LPPM Undip dalam rangka penguatan ekonomi masyarakat melalui pengembangan kegiatan wisata. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Bupati Kendal.
"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih Desa kami menjadi Desa Binaan LPPM Undip. Kami akan berdayakan Karangtaruna, PKK, Bumdes serta Lembaga Desa serta secepatnya membentuk Pokdarwis. Desa kami mempunya berbagai produk kuliner yang bisa dikembangkan sebagai Ekowisata. Desa Kami juga memiliki lahan yang bisa dikembangkan sebagai kawasan wisata dengan aliran Sungai Damar dan Jembatan Welas Asih dengan panorama cukup eksotik untuk spot foto yang instagramable," ujarnya.
Dia berharap setelah dilakukan riset oleh Tim LPPM Undip kawasan di sekitar Jembatan Welas Asih Montongsari bisa segera dikembangkan menjadi kawasan Desa Wisata yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian warga sekitar.