Purworejo, Gatra.com – Deklarasi dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk diusung sebagai calon presiden periode 2024–2029 mulai muncul di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Deklarasi dan pengukuhan DPC Seknas Ganjar Indonesia (SGI) Kabupaten Purworejo dilaksanakan di Warung Bogowonto, Sabtu petang (25/9).

Menurut Ketua Dewan Pengurus Nasional (DPN) Seknas Ganjar Indonesia, Tedy Mulyadi, SGI baru dua bulan berdiri. Saat ini, telah memiliki 60 Whats App Group (WAG), deklarasi di lima Dewan Perwakilan Wilayah (DPW/setingkat provinsi) dan akan menyebar di Provinsi Papua, Aceh, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan lainnya.

"Susunan pengurus yang sudah masuk di Jawa Tengah antara lain Cilacap yang akan segera dikukuhkan dua minggu [pekan] mendatang bersama demgan 10 DPC lain. Kami optimistis sampai akhir tahun ini lebih 20 DPW akan terbentuk," kata Tedy Mulyadi usai acara.

Tujuan para relawan ini adalah ingin mengangkat nama Ganjar mulai dari akar rumput. Mengenai siapa yang akan mendampingi GP, SGI akan menyerahkan sepenuhnya kepada Gubernur Jateng itu.

Tedy menyampaikan bahwa dari beberapa daerah yang ia kunjungi, banyak yang mennginginkan Ganjar dicalonkan menjadi Presiden RI ke-9 menggantikan Joko Widodo (Jokowi).

"Kami berharap kejadian pada Pak Jokowi akan terulang pada Pak Ganjar. Karena desakan rakyat, akhirnya pada injury time, Ketua Umum PDI Perjuangan, Bu Megawati akan memberikan rekomendasi pada Ganjar," harap Tedy yang juga Wakil Ketua Seknas Jokowi ini.

Tedy meyakini, Ganjar akan memiliki efek sama dengan Jokowi, bahkan ia optimistis jika PDIP sebagai partai tempat GP bernaung tidak memberikan rekom padanya, maka partai pemenang Pemilu itu akan kehilangan banyak suara.

"Jika nantinya PDI Perjuangan tidak memberikan rekom ke Ganjar, sedangkan Beliau patuh pada perintah partai [tidak pindah partai], maka pilihan politik akan kami kembalikan ke masing-masing anggota SGI," jelas Tedy.

Susunan pengurus DPC SGI Kabupaten Purworejo diketuai oleh Albertus Sumbogo. Sedangkan posisi lainnya banyak diisi oleh orang-orang yang dulu memang mendukung Presiden Jokowi.

Seperti diketahui, GP merupakan penduduk Kabupaten Purworejo, tepatnya berasal dari Kelurahan Semawung Daleman, Kecamatan Kutoarjo.