Semarang, Gatra.com – Kontingen atlet Jawa Tengah (Jateng) kloter pertama mulai berangkat untuk mengikuti ajang PON XX di Papua yang berlangsung Oktober 2021.
Kloter pertama sebanyak 25 orang atlet terdiri atas atlet cabang olahraga Paralayang sebanyak 16 orang dan Terbang Layang sebanyak 9 orang.
Pelepasan kontingen kloter pertama dilakukan Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana, di Bandara Internasional Ahmad Yani, Kota Semarang, Senin (20/9).
Atlet cabang olahraga Paralayang menuju ke Jayapura, sedangkan atlet Terbang Layang menuju ke Timika sesuai dengan lokasi pertandingan cabang olahraga tersebut.
Total jumlah kontingen Jateng yang berangkat ke PON XX di Papua sebanyak 441 atlet yang mengikuti 39 cabang olahraga. Pemberangkatan atlet dilakukan secara bertahap.
Pada PON di Papua, lanjut Bona, mentargetkan perolehan sebanyak 45 medali emas. Meningkatkan dibandingkan peroleh pada PON XIX di Jawa Barat 2016 yang meraih 32 medali emas.
“Dengan melihat hasil persiapan mulai dari pra-PON serta kejuaraan nasional yang diikuti selama ini, maka targetnya 45 medal emas,” ujarnya.
Beberapa cabang olahraga yang berpotensi menghasilkan emas untuk Jateng, di antaranya wushu, pencak silat, dan panjat tebing.
Pelepasan kontingen atlet PON Jateng sebelumnya secara resmi telah dilakukan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, pada puncak peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2021 di Hotel Wujil, Kabupaten Semarang, Kamis (9/9).
Kepada para atlet PON Jateng, Ganjar berpesan untuk semangat dan tetap sportif, serta brusaha meraih pencapaian terbaik dengan meraih medali sebanyak-banyaknya.
“Semangat, harus sportif, bawa medali ke Jawa Tengah dan jangan lupa bawa nama baik terus untuk Jawa Tengah,” katanya.